Menu

Dolar Di Level Tinggi 8-Bulan, Pertaruhan 'Fed Hike' Desember Meningkat

N Sabila

Dolar AS berada di dekat level tinggi delapan bulan pagi hari ini. Pidato hawkish dari John Williams naikkan pertaruhan akan kenaikan suku bunga The Fed di bulan Desember.

Seputarforex.com - Dolar AS berada di dekat level tinggi delapan bulan terhadap mata uang-mata uang mayor di sesi perdagangan Asia, Senin (24/Oktober) pagi ini, terangkat oleh ekspektasi bahwa The Fed akan menaikkan tingkat suku bunganya di akhir tahun. Indeks Dolar, yang mengukur kekuatan Dolar terhadap enam mata uang mayor, berada pada kisaran 98.696, tidak jauh dari level tinggi hari Jumat di angka 98.81, yang merupakan puncak tertinggi sejak 3 Februari.


USD/JPY Pasca Neraca Perdagangan Jepang

Terhadap Yen Jepang, Dolar AS sedikit naik 0.1 persen menuju level 103.89. "Kita kemungkinan akan melihat rentang trading yang sempit hari ini, dengan batasan options di kisaran 104 yen," kata Kaneo Ogino, Direktur Riset Forex di perusahaan Global-info Co di Tokyo yang diwawancarai oleh Reuters. Data yang dirilis di awal sesi perdagangan hari ini menunjukkan, neraca perdagangan Jepang mengayun ke arah surplus sebanyak 498 miliar yen versus estimasi rata-rata di angka surplus 341 miliar yen.

Di samping itu, hari Jumat lalu salah seorang pejabat The Fed, John Williams, mengutarakan pidato tentang suku bunga. Dalam sebuah konferensi untuk sektor perumahan, Presiden The Fed untuk wilayah San Fransisco tersebut menuturkn, "Lebih memungkinkan untuk kembali pada jalur kenaikan suku bunga secara bertahap yang lebih cepat daripada melambatkannya."

Komentar Williams itu senada dengan komentar hawkish yang datang sebelumnya dari William Dudley dan Stanley Fischer. Para pejabat penting dalam FOMC itu cenderung mengharap kenaikan suku bunga The Fed disegerakan, sehingga para investor pun yakin bahwa Fed Rate akan naik tahun ini.


EUR/USD Tergantung Pada Divergensi The FED Dan ECB

EUR/USD sedikit menurun lagi di sesi perdagangan hari ini menuju angka 1.0864, kian mundur ke level rendah hari Jumat 1.0857, terendah sejak tanggal 10 Maret.

"Pertimbangan utama (EUR/USD) tampaknya adalah kontrasnya pernyataan dari para pejabat The Fed--Dudley dan Fischer--yang merujuk pada sinyal kenaikan suku bunga sebelum akhir tahun ini, sedangkan ECB menunjukkan sinyal tentang tambahan pembelian aset," kata Marc Chandler, Kepala Ahli Mata Uang Global di Brown Brothers Harriman di New York yang dikutip oleh Reuters.

Data dari the Commodity Futures Trading Commission (CFTC) mencatat, para spekulator pun menaikkan pertaruhan mereka terhadap Dolar dalam empat minggu terakhir ini dengan posisi net long yang tertinggi sejak akhir Januari silam.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE