Menu

Reli USD/JPY Terhalang Momok Intervensi Jepang

A Muttaqiena

Momok intervensi Jepang membayangi USD/JPY di bawah ambang 152.00, sehingga reli harga tidak berlanjut.

Seputarforex - Duet USD/JPY telah tertahan pada kisaran 151.40-an selama beberapa hari terakhir. Pelaku pasar khawatir Jepang akan turun tangan apabila depresiasi yen semakin parah, sehingga perdagangan macet pada rentang tersebut. Pernyataan Menteri Keuangan Jepang Shunichi Suzuki hari ini (26/Maret) mengonfirmasi kekhawatiran tersebut.

Shunichi Suzuki mengatakan tidak akan mengesampingkan tindakan apa pun untuk mengendalikan pelemahan yen. Pernyataan tersebut senada dengan komentar diplomat mata uang utama Jepang kemarin.

Suzuki mengungkapkan bahwa pelemahan yen mempunyai dampak positif dan negatif terhadap perekonomian, tetapi volatilitas yang berlebihan akan meningkatkan ketidakpastian dalam dunia bisnis. Pada gilirannya, hal ini dapat merugikan perekonomian.

"Pergerakan mata uang yang cepat adalah tidak diinginkan," kata Suzuki kepada wartawan setelah rapat kabinet hari ini, "Penting bagi mata uang untuk bergerak stabil, mencerminkan fundamental ekonomi."

Suzuki menegaskan bahwa Tokyo berfokus pada velositas pergerakan pasar, bukan pada kurs mata uang tertentu. Ia menolak berkomentar mengenai kemungkinan intervensi Jepang untuk membendung pelemahan kurs yen, dengan alasan kecepatan fluktuasi mata uang-lah yang akan menentukan keputusan kelak.

"Jika saya menjawab pertanyaan mengenai intervensi mata uang, hal ini dapat menimbulkan dampak yang tidak diinginkan terhadap pasar," kata Suzuki, "Jika ada pergerakan yang berlebihan, kami akan merespons dengan tepat tanpa mengesampingkan (kemungkinan) kebijakan apa pun."

Otoritas Jepang terakhir kali melakukan intervensi di pasar mata uang pada bulan September dan Oktober 2022 untuk membendung pelemahan yen yang teramat drastis. Intervensi pada September 2022 terjadi ketika USD/JPY melejit lebih dari ¥2 dalam sehari sampai sekitar level 145. Intervensi berikutnya terjadi tepat setelah USD/JPY menyentuh level tertinggi dalam 32 tahun dekat level 152. Catatan sejarah tersebut mendasari keraguan pasar untuk menerobos ambang 152.00 saat ini.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE