EUR/USD 1.073   |   USD/JPY 153.150   |   GBP/USD 1.254   |   AUD/USD 0.658   |   Gold 2,302.41/oz   |   Silver 26.87/oz   |   Wall Street 38,225.66   |   Nasdaq 15,840.96   |   IDX 7,111.43   |   Bitcoin 59,123.43   |   Ethereum 2,988.17   |   Litecoin 80.12   |   Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0.85% ke 38,225, S&P 500 juga menguat 0.91% ke 5,064, dan Nasdaq menanjak 1.51% ke 15,840, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT United Tractors Tbk. (UNTR) menjadwalkan cum dividen pada hari ini, Jumat (3/Mei), 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   BEI menyetop perdagangan saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mulai hari ini, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Shutterstock, Inc (NYSE: NYSE:SSTK) telah merilis laporan keuangan Q1/2024, melampaui ekspektasi pendapatan dan EBITDA dengan angka $214 juta dan $56 juta, 1 jam lalu, #Saham AS

Gempa Bumi Turki Dan Pidato Powell Dongkrak Harga Minyak

Penulis

Harga minyak masih berpotensi untuk menguat lebih lanjut ke sekitar level 78.80, terutama jika terus bertahan di atas area Support 76.92-76.00.

Analisa Fundamental Minyak

Harga minyak mentah WTI naik ke atas level $77 per barel, ditopang oleh sebuah data yang mengindikasikan bahwa persediaan minyak mentah AS turun 2.18 juta barel pada pekan lalu, atau bertentangan dengan ekspektasi naik 2.15 juta barel.

Selain itu, harga minyak juga ditopang oleh pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell yang cenderung kurang hawkish dari ekspektasi pasar. Dalam pidato terbarunya, Powell mengatakan tren kenaikan suku bunga masih dapat berlanjut jika pasar ketenagakerjaan tetap kuat. Meskipun demikian, dia juga mengatakan inflasi mulai memasuki tren turun.

Sementara itu, harga minyak telah naik lebih dari 5% dalam dua hari seiring meningkatnya kekhawatiran seputar pasokan. Hal ini dipicu oleh dihentikannya operasional terminal minyak utama di Turki akibat gempa bumi yang terjadi baru-baru ini dan penutupan ladang minyak utama di Norwegia.

 

Analisa Teknikal Minyak

WTI

Tren positif pada harga minyak terus berlanjut, yang ditandai dengan pergerakan di atas indikator Supertrend. Harga minyak berpotensi bullish ke sekitar level 78.80 jika terus bertahan di atas area Support 76.92-76.00.

 

Rekomendasi

  • Entry Buy: 77.40-76.92
  • Take Profit: 78.80
  • Stop Loss: 76.00

 

Skenario Alternatif

Skenario alternatif berikut ini dapat digunakan jika harga minyak berhasil menembus ke bawah level 76.00.

  • Entry Sell: 76.00
  • Take Profit: 74.12
  • Stop Loss: 76.92

download seputarforex app

Arsip Analisa By : Rama Anandhita
298964
Penulis

Rama berstatus sebagai mahasiswa aktif tingkat akhir di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di kota Kembang. Awal mula perkenalan dengan dunia trading dimulai pada tahun 2014, saat masih mahasiswa baru. Instrumen trading yang pertama kali dikenal adalah saham Indonesia. Seiring berjalannya waktu, tertarik mengikuti trading forex juga. Strategi trading yang banyak digunakan diantaranya Harmonic Pattern dan Chart Pattern.