EUR/USD 1.064   |   USD/JPY 154.630   |   GBP/USD 1.243   |   AUD/USD 0.641   |   Gold 2,386.17/oz   |   Silver 28.63/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,063.10   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 2 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 2 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 2 jam lalu, #Saham AS

ADHI: Tol Kanci-Pejagan Diperbaiki, Akan Terima 25 Persen Saham

Penulis

PT Adhi Karya Tbk akan terima 25 persen saham di anak perusahaan PT Waskita Karya Tbk, perusahaan yang memegang konsesi jalan tol Kanci-Pejagan di Jawa Tengah. Nilai saham yang bakal diterima oleh Adhi karya ini tak tanggung-tanggung, yaitu setara dengan Rp 699 miliar.

PT Adhi Karya Tbk (ADHI) akan terima 25 persen saham di salah satu anak perusahaan PT Waskita Karya Tbk (WSKT), perusahaan yang memegang konsesi jalan tol Kanci-Pejagan di Jawa Tengah. Nilai saham yang bakal diterima oleh Adhi Karya ini tak tanggung-tanggung, yaitu setara dengan Rp 699 miliar.

ADHI PT Adhi Karya

Pekerjaan untuk perbaikan tol yang sebelumnya dikenal sebagai tol mematikan karena kerusakan jalan sangat parah dan berlubang ini diserahkan kepada Adhi Karya sebagai kontraktor awal sejak proyek jalan tol Kanci-Pejagan dibangun. Oleh karena itu, Adhi Karya juga akan meneruskan untuk melakukan peningkatan dan penyempurnaan di ruas tol tersebut.

Untuk merampungkan proyek perbaikan tersebut, perusahaan ini membutuhkan biaya sebesar Rp 510-515 miliar. Dana tersebut juga sudah termasuk biaya untuk pajak pertambahan nilai dan ditanggung sepenuhnya oleh ADHI. Sebagai ganti dana kompensasi untuk pembayaran Rp 510-515 miliar tersebut, maka PT Adhi Karya Tbk akan menjadi pemegang saham baru di jalan tol Kanci-Pejagan sepanjang 35 km.

Ditambah lagi, ADHI juga mempunyai piutang senilai Rp 184 miliar, yang belum dibayarkan oleh PT Bakrie Toll Road selaku pemegang saham pertama jalan tol tersebut. Piutang tersebut nantinya akan diakumulasikan untuk perolehan 25 persen saham di Kanci-Pejagan.

Saham 25 persen yang akan diperoleh ADHI ini merupakan saham dari PT Semesta Marga Raya, yaitu perusahaan yang menjadi pengelola dan pemegang konsisi ruas jalan tol di sepanjang 35 KM tersebut. Akan tetapi, saat ini hampir 100 persen saham di PT Semesta Marga Raya adalah milik Waskita Karya.

Djoko Prabowo, selaku Direktur Operasional III ADHI menjelaskan, perusahaannya bisa menempatkan beberapa pengurus di perusahaan itu karena ADHI memiliki saham sebesar 25 persen. Jika sebelumnya ADHI tidak mempunyai kepemilikan saham untuk ruas tol, maka lewat kepemilikan saham baru itu, Djoko berharap bahwa ini menjadi awal langkah perusahaan ADHI untuk melakukan ekspansi bisnisnya di sektor jalan tol.

 

261939
Penulis

Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Sastra, jurusan Sastra Inggris konsentrasi Linguistik, Unversitas Negeri Malang. Menyukai bidang kepenulisan dan dunia penerjemahan ekonomi dan bisnis sejak tahun 2013 silam. Saat ini menjadi jurnalis di Seputarforex yang bertanggung jawab untuk menulis berita emas dunia, forex, dan saham.