Cara Pending Order Buy Stop Dan Sell Stop

@ Nahum:

Jawaban untuk item 1 dan 2:
Setahu saya sampai saat ini tidak ada broker yang melarang cara tersebut, termasuk broker-broker yang teregulasi oleh badan regulator yang kredibel. Asal saja dana Anda masih cukup untuk menanggung margin dari setiap posisi yang tereksekusi. Kalau sampai dananya tidak mencukupi Anda bisa tekena margin call.

Tetapi untuk strategi hedging memang ada broker yang melarang tetapi tidak banyak. Hedging artinya Anda sudah punya posisi pada pair tertentu tetapi membuka posisi baru yang berlawanan pada pair yang sama untuk mengurangi kerugian.

Jawaban untuk item 3:
Itu namanya cara trapping (main jebakan), atau kalau kebanyakan trader di Indonesia menyebut dengan istilah jebakan Batman.

Saya tidak tahu teknik reborn, tetapi kalau Forex Reborn setahu saya adalah nama perusahaan investasi yang mengelola dana nasabah dengan ditradingkan di pasar forex melalui broker-broker papan atas (managed account), dengan sistem PAMM dan MAM accounts.

Komentar dari saya:
Menurut saya cara trapping seperti itu berbahaya, apalagi pergerakan emas dalam sehari bisa ribuan pip. Kalau pergerakan harga sedang sideways (bolak-balik), atau tiba-tiba berbalik arah, dan sepasang pending order buy dan sell (buy stop dan sell stop) kena semua (tereksekusi semua), maka otomatis Anda akan rugi sebesar (buy-sell) pip. Kalau 2 pasang kena semua maka kerugian Anda akan bertambah.