Dudley: Suku Bunga The Fed Naik Tengah Tahun 2015 |
Presiden The Fed untuk wilayah New York, William Dudley, pada Selasa (08/10) malam tadi menyampaikan pidatonya bahwa The Fed memiliki alasan yang cukup kuat untuk menaikkan suku bunga pada pertengahan tahun 2015. Peningkatan dalam pertumbuhan ekonomi dan inflasi AS menjadi faktor utamanya.
Presiden The Fed untuk wilayah New York, William Dudley, pada Selasa (08/10) malam tadi menyampaikan pidatonya bahwa The Fed memiliki alasan yang cukup kuat untuk menaikkan suku bunga pada pertengahan tahun 2015. Peningkatan dalam pertumbuhan ekonomi dan inflasi AS menjadi faktor utamanya.
Ia memprediksi bahwa pertumbuhan akan bertambah sebanyak 3 persen pada semester kedua tahun ini dan pada tahun 2015. Sementara, kenaikan inflasi akan melamban sekitar 1.9 persen di akhir tahun ini. Kedua prediksi tersebut sejalan dengan optimisme The Fed.
Meski demikian, kebijakan ketat The Fed nantinya akan dianggap sebagai kabar yang sangat menggembirakan, meskipun tak menutup kemungkinan akan menyebabkan masalah dalam pasar finansial di kemudian hari.
Soroti Apresiasi Dolar; Pesimis Pasar Tenaga Kerja
Dalam pidatonya tersebut, Dudley kembali mengetengahkan masalah penguatan Dolar AS bisa menjadi salah satu hambatan utama bagi keberlanjutan pertumbuhan dan inflasi. "Apresiasi terhadap Dolar dan pelemahan prospek pertumbuhan mancanegara yang pernah saya singgung sebelumnya, dapat menjadi ancaman bagi tekanan inflasi." ungkap Dudley.
Walaupun tingkat pengangguran telah menurun hingga 5.9 persen, namun partisipasi warga AS dalam ketenagakerjaan masih merosot. Dan khusus hal ini, Dudley menyatakan kepesimisannya.
Dudley memiliki hak suara permanen dalam FOMC dan ia dikenal sebagai salah satu tokoh The Fed yang berkecenderungan dovish. Namun secara keseluruhan, Dudley optimis pada perekonomian Amerika Serikat.