ECB Tak Ungkap Besaran ABS, Euro Menguat

Sesuai harapan, Kamis (02/10) malam tadi Presiden ECB, Mario Draghi, menjelaskan secara rinci mengenai program pembelian aset. Akan tetapi, tetap tak ada petunjuk yang jelas mengenai berapa dana yang akan disiapkan sehingga membuat pasar tetap resah.

ABS Mulai Kuartal Empat

Berbicara dalam konferensi pers pasca putusan kebijakan moneter Bank Sentral Eropa tersebut, Draghi mengungkapkan bahwa ECB akan mulai membeli obligasi tertutup sejak pertengahan Oktober nanti. Dan pembelian efek beragun aset (ABS) akan dimulai pada kuartal keempat. Selain itu, ECB juga tidak melakukan perubahan terhdap suku bunganya.

ABS adalah gabungan pinjaman yang diberikan secara bersama-sama oleh bank-bank, yang diperuntukkan bagi perusahaan-perusahaan atau konsumen, dalam bentuk KPR dan kartu kredit. Gabungan pemberian pinjaman tersebut juga akan dijual kepada bank-bank lain maupun perusahaan asuransi dan pendanaan pensiun.

Program ECB ini akan dilangsungkan setidaknya dua tahun dan akan memberikan imbas yang sangat besar bagi neraca keuangan ECB, demikian tutur Draghi.

"Orientasi program ini adalah untuk mendongkrak pinjaman kepada usaha-usaha kecil menengah atau yang disebut dengan SME." ujar Draghi dalam konferensi yang digelar di Naples, Italia, tersebut.

Selepas konferensi ECB tersebut, Euro pun menguat terhadap Dolar AS dengan EUR/USD yang naik 0.35% pada tanggal 1.2663, naik dari level rendah 1.2614 dan melepaskan level tinggi di 1.2691.