Menu

Harga Emas Turun Menjelang Laporan Inflasi AS

Nadia Sabila

Harga emas turun menjelang rilis inflasi AS. Hasil yang yang lebih tinggi dari perkiraan akan menunda pemotongan suku bunga The Fed lebih jauh.

Seputarforex - Harga emas turun di sesi perdagangan Senin (12/Februari) malam. Harga emas spot melemah setengah persen ke $2014.70 per ounce, harga emas futures turun dengan persentase yang sama ke $2028.60 per ounce, dan grafik harga emas di bawah ini menunjukkan penurunan 0.44% ke $2015.34.

Penantian terhadap rilis data Inflasi CPI AS disinyalir memicu rendahnya volume perdagangan hari ini. Tak hanya pasar emas, Dolar AS pun tampak kurang antusias hari ini. Yield obligasi bahkan anjlok meski hal itu tak lantas mendongkrak logam mulia.

Analis Kitco Metals, Jim Wyckoff, mengatakan bahwa pemotongan suku bunga The Fed kemungkinan akan digeser setidaknya ke semester kedua tahun ini. Pasalnya, data ekonomi AS terbaru masih terlalu kuat, bahkan mungkin hingga bulan Mei. Wyckoff mengekspektasikan jika data Inflasi AS mendingin, maka barulah harga emas akan naik. Namun jika hasil menunjukkan sebaliknya, harga emas akan cenderung tertekan. Untuk saat ini, konsensus memprediksi inflasi tahunan AS turun dari 3.4% menjadi 2.9% pada bulan Februari.

Selain karena penantian rilis data, lemahnya harga emas hari ini disebabkan juga oleh reli di pasar saham. Dow Jones dan saham-saham teknologi AS justru menghijau sebelum publikasi laporan inflasi CPI, PPI, dan Penjualan Ritel dalam satu pekan ini.

Komentar beberapa pejabat penting The Fed turut menjadi sorotan pasar emas. Minggu lalu, para pembuat kebijakan moneter di bank sentral AS tersebut menyiratkan keengganan mereka untuk memotong suku bunga dalam waktu dekat. Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan bahwa pihaknya akan menunggu inflasi turun dan stabil di kisaran 2% sebelum memotong suku bunga.

Menurut perkiraan Bart Melek dari TD Securities, harga emas akan diperdagangkan di kisaran $2200 per ounce pada kuartal berikutnya. Hal ini sehubungan dengan penundaan suku bunga The Fed dan permintaan emas fisik yang kuat.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE