Menu

Laju Inflasi Jepang September Melambat, BOJ Kian Diragukan

N Sabila

Jepang merilis serangkaian data ekonomi di hari Jumat (31/10) pagi ini. Yang pertama adalah data inflasi, dimana indeks harga konsumen (CPI) Jepang melambat pada bulan September. Kenaikan indeks harga konsumen inti, termasuk harga makanan, di Jepang tercatat sebesar 3 persen di akhir kuartal ketiga, sejalan dengan prediksi para analis.

Jepang merilis serangkaian data ekonomi di hari Jumat (31/10) pagi ini. Yang pertama adalah data inflasi, dimana indeks harga konsumen (CPI) Jepang melambat pada bulan September. Kenaikan indeks harga konsumen inti, termasuk harga makanan, di Jepang tercatat sebesar 3 persen di akhir kuartal ketiga, sejalan dengan prediksi para analis. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan kenaikan inflasi pada bulan Agustus sebesar 3.1 persen.


Inflasi Melambat, Penganguran Meningkat

Secara tahunan, inflasi Jepang tercatat baru mengalami laju 1 persen pada bulan September, melambat dari laju 1.1 persen pada bulan Agustus. Hal ini makin memicu skeptisme publik bahwa Bank Sentral Jepang (BOJ) tidak bisa mencapai target inflasi 2 persen tahun ini.

Data kedua yang dirilis pagi ini dari Jepang adalah data mengenai tingkat pengangguran di Jepang yang mengalami kenaikan pada bulan September, yaitu sebanyak 3.6 persen, sesuai dengan ekspektasi para analis. Pada bulan sebelumnya, tingkat pengangguran di Jepang adalah 3.5 persen.

Selain itu ketersediaan lapangan kerja merosot untuk pertama kalinya dalam kurun waktu lebih dari tiga tahun ini. Rasio pelamar kerja pada bulan September adalah 1.09, menurun dari 1.10 pada bulan sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja mulai kehilangan momentum.

USD/JPY merespon laporan tersebut dengan naik tipis 0.07 persen untuk diperdagangkan di kisaran 109.29. Gubernur BOJ, Haruhiko Kuroda, dijadwalkan akan menggelar konferensi pers terkait kebijakan moneter BOJ pada pukul 10:30 WIB nanti.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE