Menu

Negosiasi Bailout Dimulai, Bursa Yunani Masih Tutup

Rachmat

Meskipun perjanjian jangka pendek antara Yunani dan kreditor internasional diselesaikan sepuluh hari yang lalu, namun bursa Yunani masih tutup. Pemerintah Yunani Selasa (28/7/2015) hari ini, akan memulai negosiasi kesepakatan bailout terbaru, yang sebelumnya disetujui oleh sebagian anggota parlemen.

Informasi terkait percepatan kenaikan suku bunga The Fed, tampaknya tidak terlalu mengkhawatirkan pasar terutama setelah The Fed memberikan indikasi kenaikan tersebut paling cepat dilakukan di bulan September (dan paling lambat akhir 2015). Pasar kali ini lebih mengkhawatirkan penguatan dolar AS, yang dapat memukul aktivitas produsen dan eksportir sehingga bisa mengurangi daya jual.

Sementara dari Yunani dilaporkan, meskipun perjanjian jangka pendek antara Yunani dan kreditor internasional diselesaikan sepuluh hari yang lalu, namun bursa Yunani masih tutup. Pemerintah Yunani Selasa (28/7/2015) hari ini, akan memulai negosiasi kesepakatan bailout terbaru, yang sebelumnya disetujui oleh sebagian anggota parlemen. Kelompok-kelompok perwakilan Troika yang terdiri dari kepala komisi Eropa, Bank Sentral Eropa dan IMF telah tiba di Athena untuk mencapai kesepakatan bailout ini.

Pekan lalu bank-bank telah dibuka kembali, namun hanya menyediakan layanan terbatas. Salah satu harapan dari penyelesaian bailout terbaru ini ialah untuk mengembalikan kepercayaan terhadap sistem perbankan Yunani. Meski tindakan Troika banyak dianggap sebagai "pemerasan" oleh masyarakat Yunani dan dinilai telah menyebabkan hancurnya ekonomi dan pengangguran melonjak ke rekor tinggi, tetapi Yunani tak memiliki jalan selain memohon bailout lagi.

Athena dan Uni Eropa sama-sama berkeinginan bailout baru ini bisa difinalisasi pada pertengahan Agustus. Yunani membutuhkan kucuran dana segar karena berhadapan dengan kewajiban pembayaran senilai 3.2 miliar Euro kepada Bank Sentral Eropa pada 20 Agustus dan mencicil pembayaran 1.5 miliar Euro kepada IMF pada bulan berikutnya.

Sebuah laporan terbaru yang diterbitkan oleh IMF, memperingatkan bahwa "Meskipun reaksi pasar terhadap paket reformasi baru-baru ini dinilai positif, namun efek samping dari semua ini adalah ketidakpastian yang signifikan dan volatilitas yang timbul tidak dapat dihindari."


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE