Menu

USD/CAD Makin Bullish Pasca Pengumuman BoC

Nadia Sabila

BoC menunjukkan sentimen dovish dengan menekankan pentingnya suku bunga nol bagi pemulihan ekonomi. USD/CAD semakin menguat pasca pengumuman tersebut.

Seputarforex - Kebijakan moneter Bank of Canada yang diumumkan pada Rabu (08/September) malam ini menambah tekanan bagi Dolar Kanada. Akibatnya, USD/CAD naik 0.43% ke 1.2697, melanjutkan penguatan dari perdagangan hari sebelumnya.

BoC tidak melakukan perubahan suku bunga dengan alasan pandemi yang belum reda dan penumpukan pasokan yang membebani pemulihan ekonomi. Suku bunga BoC di level rendah 0.25% serta program pembelian obligasi $2 miliar per minggu masih dinilai sebagai kebijakan yang tepat saat ini.

"Dewan penyusun kebijakan menilai bahwa ekonomi Kanada masih memiliki kelebihan kapasitas yang cukup besar, dan pemulihan masih membutuhkan dukungan kebijakan moneter yang luar biasa," demikian yang tertera dalam pengumuman kebijakan moneter BoC.

Bank sentral Kanada juga tetap mengekspektasikan bahwa ekonomi Kanada akan menguat di paruh kedua tahun ini, meskipun gelombang keempat (virus Corona) dan masalah pasokan dapat menyebabkan masalah bagi pemulihan. Komitmen untuk mempertahankan tingkat suku bunga di dekat nol kembali ditegaskan sampai ekonomi siap untuk menghadapi kenaikan suku bunga. Namun, hal itu diperkirakan tidak akan terjadi sebelum paruh kedua 2022.

Inflasi Kanada tetap di atas tiga persen sesuai ekspektasi, terdukung oleh base-year effects, harga bensin, dan kemacetan pasokan terkait pandemi. Namun demikian, faktor-faktor tersebut bersifat sementara. Persistensi dan besarnya tidak pasti, sehingga bank sentral masih berkomitmen untuk memantaunya secara ketat.

 

USD Tegaskan Kenaikan, Pasar Nantikan Kebijakan ECB dan The Fed

Pernyataan BoC yang dinilai dovish tak pelak semakin melemahkan posisi Dolar Kanada terhadap Dolar AS. USD sendiri tengah unggul terhadap hampir semua mata uang mayor, terlihat dari kenaikan Indeks Dolar sebesar 0.18% ke 92.70 saat berita ini ditulis. Dari sisi rilis data fundamental, data JOLTs AS untuk bulan Juli menunjukkan angka 10.93 juta, lebih tinggi daripada ekspektasi 10.3 juta.

"Kita telah melihat Dolar AS bergerak lebih tinggi seiring peningkatan imbal hasil obligasi AS sejak pasar kembali dari liburan Hari Buruh. Fokus sekarang beralih ke pertemuan bank sentral mayor - dengan ECB besok dan The Fed akhir bulan ini," kata Viraj Patel, ahli strategi FX global dan makro di Vanda Research.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE