EUR/USD 1.066   |   USD/JPY 154.370   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.644   |   Gold 2,383.84/oz   |   Silver 28.51/oz   |   Wall Street 38,047.98   |   Nasdaq 15,683.37   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 61,276.69   |   Ethereum 2,984.73   |   Litecoin 80.17   |   EUR/USD terlihat akan melanjutkan pemulihan melampaui level 1.0700, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar As menjauh dari level tertinggi multi-bulan menjelang data tingkat menengah, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   de Guindos, ECB: Penguranan pembatasan moneter adalah hal yang tepat jika kondisi inflasi terpenuhi, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD melanjutkan pemulihan, target sisi atas pertama terlihat di level 1.0700, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatat peningkatan trafik penggunaan data sebesar 16% sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2024, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham-saham di Wall Street AS ditutup lebih rendah pada hari Rabu karena harga minyak mentah anjlok dan investor mempertimbangkan komentar The Fed, 11 jam lalu, #Saham AS   |   RUPST emiten batu bara PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) akan dilaksanakan pada 15 Mei 2024, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Perusahaan pemasaran digital Ibotta yang didukung oleh Walmart, kemungkinan akan mengumpulkan dana sebesar $577.3 juta dengan valuasi $2.67 miliar, setelah menetapkan harga penawaran saham perdananya pada hari Rabu, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

17-18 November 2020: Retail Sales AS, CPI Kanada, Notulen RBA

Penulis

Data dan peristiwa berdampak hari ini adalah Retail Sales AS, notulen RBA, dan pidato gubernur BoE Bailey. Besok ada CPI Kanada, Building Permits AS, dan pidato gubernur RBA Lowe.

Selasa, 17 November 2020:

  • OPEC-JMMC Meetings.
  • Jam 07:30 WIB: notulen meeting RBA tanggal 3 November 2020 (Berdampak tinggi pada AUD).

Notulen meeting ini dirilis 11 kali setiap tahun, sekitar 2 minggu setelah pengumuman suku bunga oleh RBA. Pertama kali dirilis pada Desember 2007, notulen ini penting diperhatikan karena menyangkut pandangan bank sentral terhadap kondisi perekonomian Australia pada saat menentukan tingkat suku bunga. Jika hasil meeting secara keseluruhan dianggap hawkish, maka AUD akan cenderung menguat. Namun jika dovish, maka AUD akan cenderung melemah.

Pada meeting terakhir tanggal 3 November lalu, RBA memotong suku bunga acuan hingga ke level +0.10%, sesuai dengan perkiraan pasar. Level suku bunga ini merupakan rekor terendah sepanjang sejarah RBA. Statement menyebutkan bahwa bank sentral akan membeli obligasi pemerintah sebesar AUD100 miliar bertenor 5 hingga 10 tahun selama 6 bulan ke depan. RBA juga memangkas target imbal hasil obligasi 3 tahun dari 0.25% menjadi 0.1% agar selaras dengan suku bunga, hingga tingkat inflasi dapat dipertahankan dalam kisaran target 2-3%.

Untuk target pertumbuhan, GDP diproyeksikan positif pada kuartal ketiga tahun ini; diharapkan bisa mencapai sekitar +6% hingga Juni 2021 dan +4% pada tahun 2022. Tingkat pengangguran diperkirakan tetap tinggi, dan mencapai puncaknya sedikit di bawah 8%. Estimasi iti menurun jika dibandingkan proyeksi sebelumnya yang 10%. Notulen meeting tanggal 3 November 2020 bisa dibaca di sini.

 

  • Jam 20:30 WIB: data Retail Sales AS bulan Oktober 2020 (Berdampak tinggi pada USD).

Penjualan di tingkat retailer adalah indikator awal bagi kepercayaan konsumen, permintaan, dan pengeluaran konsumen yang menunjukkan aktivitas ekonomi secara keseluruhan, yang pada akhirnya akan mempengaruhi pertumbuhan. Rilis data menunjukkan persentase perubahan penjualan ritel dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Ada dua rilis yang diperhatikan, yakni penjualan ritel inti yang tidak termasuk otomotif (Core Retail Sales atau Retail Sales Ex Autos), dan penjualan ritel total atau disebut juga Advance Retail Sales. Masing-masing dihitung dalam basis bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Dalam hal ini, penjualan ritel bulanan lebih berdampak.

17-18 November 2020: Retail Sales AS,

Bulan September lalu, Advance Retail Sales AS m/m naik menjadi +1.9%, jauh lebih tinggi dari perkiraan +0.7%, dan menjadi yang tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Penjualan ritel inti juga naik menjadi +1.5%, jauh lebih tinggi dari perkiraan +0.4%, dan naik dari bulan sebelumnya yang +0.5%. Advance Retail Sales bulan September y/y naik 5.4%, tertinggi sejak bulan Desember 2019.

Kenaikan penjualan ritel terjadi pada toko pakaian, Department Stores, dealer kendaraan bermotor, toko makanan dan minuman, serta toko furnitur. Sementara itu, penjualan di toko elektonik mengalami penurunan.

Untuk bulan Oktober 2020, diperkirakan Advance Retail Sales m/m akan naik 0.5%, Core Retail Sales m/m akan naik 0.6%, sementara Advance Retail Sales y/y diperkirakan naik 5.7%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

  • Jam 21:00 WIB: pidato gubernur BoE Andrew Bailey (Berdampak tinggi pada GBP).

Andrew Bailey dijadwalkan berbicara dalam konferensi yang diadakan oleh CityUK secara virtual. Isi pidato Bailey bisa dibaca di sini.

 

Rabu, 18 November 2020:

  • Jam 05:00 WIB: pidato gubernur RBA Philip Lowe (Berdampak tinggi pada AUD).

Philip Lowe dijadwalkan berbicara secara virtual dalam panel diskusi berjudul "Australia's economic recovery post-Covid". Isi pidato Bailey bisa dibaca di sini.

 

Indikator yang mengukur tingkat inflasi ini dirilis oleh Biro Statistik Kanada. Data dirilis dalam 2 jenis, yakni CPI inti (Core CPI) dan CPI total yang dirilis secara bersamaan. CPI inti disebut juga dengan Bank of Canada Core CPI dan tidak memperhitungkan harga makanan serta energi. Masing-masing data dihitung dalam basis bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Baik CPI inti maupun CPI total (m/m dan y/y) sama-sama berdampak tinggi.

17-18 November 2020: Retail Sales AS,

Bulan September lalu, CPI total y/y naik 0.5%, lebih tinggi dari perkiraan naik 0.4%, dan menjadi yang tertinggi dalam 3 bulan terakhir. CPI inti y/y naik 1.0%, tertinggi dalam 3 bulan. Naiknya inflasi tahunan tersebut disebabkan oleh meningkatnya biaya transportasi, sewa tempat tinggal, dan perawatan kesehatan.

Sementara untuk basis m/m, CPI total turun 0.1% (atau -0.1%), sesuai dengan perkiraan dan sama dengan bulan sebelumnya (terendah dalam 5 bulan terakhir). CPI inti m/m mengalami kenaikan 0.1%.

Untuk bulan Oktober 2020, diperkirakan CPI total y/y akan naik 0.4%, m/m akan naik 0.2%, dan CPI inti y/y akan kembali naik 1.0%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

 

Jumlah izin pembangunan rumah (Building Permits) adalah indikator awal bagi aktivitas pekerjaan konstruksi. Kontraktor perumahan harus memperoleh izin terlebih dahulu sebelum mulai membangun. Meningkatnya Building Permits menunjukkan naiknya investasi dan optimisme pelaku bisnis perumahan. Untuk itu, indikator ini sering digunakan untuk memprediksi penjualan perumahan (New Home Sales) yang akan mempengaruhi tingkat inflasi.

17-18 November 2020: Retail Sales AS,
Bulan September lalu, jumlah izin pembangunan rumah di AS mencapai 1.55 juta, naik sebesar 4.7% dari bulan sebelumnya, lebih tinggi dari perkiraan 1.52 juta, dan menjadi yang tertinggi sejak bulan Maret 2007.

Sementara itu, Housing Starts yang merupakan indikator awal bagi pasar perumahan baru di AS mencapai 1.42 juta unit atau naik 1.9%, lebih rendah dari perkiraan 1.45 juta unit, tetapi lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang 1.39 juta unit. Kenaikan tersebut disebabkan oleh meningkatnya pembangunan rumah di bagian selatan, barat, dan timur laut.

Untuk bulan Oktober 2020, diperkirakan Building Permits akan mencapai 1.57 juta, dan Housing Starts akan mencapai 1.45 juta unit. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
294621
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.