EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,317.32/oz   |   Silver 27.20/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,152.72   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   USD/CAD pertahankan pemulihan moderat, tetap di bawah level 1.3700 Jelang data AS, 17 jam lalu, #Forex Teknikal   |   NZD/USD menembus ke segitiga simetris, naik ke dekat level 0.5950, 17 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Bank Indonesia menaikkan suku bunga bulan April ke 6.25%, 17 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CHF bertahan stabil di sekitar 0.9150, sejalan dengan level tertinggi enam bulan, 17 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dow Jones Industrial Average naik 0.69% menjadi 38,503. Indeks S&P 500 naik 1.20% menjadi 5,070. Nasdaq Composite naik 1.59% menjadi 15,696, 22 jam lalu, #Saham AS   |   PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan laba bersih, mengantongi pendapatan senilai $311.01 juta hingga Maret 2024, 22 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) mencetak pendapatan sebesar Rp994.15 miliar dengan laba bersih Rp129.11 miliar, 22 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) menyiapkan dana Rp800 miliar yang bersumber dari kas internal untuk mengeksekusi rencana buyback 396.50 juta saham, 22 jam lalu, #Saham Indonesia

22-23 Juni 2022: Testimoni Powell, Manufaktur Eurozone, CPI Kanada

Penulis

Data dan peristiwa berdampak hari ini adalah testimoni ketua The Fed Jerome Powell dan inflasi Kanada. Besok ada indeks PMI Manufaktur Eurozone dan Inggris.

Rabu, 22 Juni 2022

Indikator yang mengukur tingkat inflasi ini dirilis oleh Biro Statistik Kanada. Data terdiri dari CPI inti (Core CPI) dan CPI total yang dirilis secara bersamaan. CPI inti disebut juga dengan Bank of Canada Core CPI yang tidak memperhitungkan harga makanan dan energi. Baik data inti maupun total dirilis dalam versi perhitungan bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Semua laporan CPI berdampak tinggi.

22-23 Juni 2022: Testimoni Powell,

Bulan April lalu, CPI total y/y naik menjadi +6.8%, lebih tinggi dari perkiraan +6.7%, dan merupakan yang tertinggi sejak Januari 1991. CPI inti y/y naik 5.7%, lebih tinggi dari perkiraan +5.4%, dan mencapai rekor tertinggi sejak 1984. Naiknya inflasi tahunan terutama disebabkan oleh meningkatnya harga bahan bakar (+64.4%), biaya transportasi (+11.2%), harga makanan (+8.8%), dan sewa tempat tinggal (+7.4%).

Sementara untuk basis m/m, CPI total naik 0.6%, lebih tinggi dari perkiraan +0.5%, tetapi menjadi yang terendah dalam 4 bulan terakhir. CPI inti m/m naik 0.7%, juga terendah dalam 4 bulan.

Untuk bulan Mei 2022, diperkirakan CPI total y/y akan kembali naik menjadi +7.4%, m/m +1.0%, dan CPI inti y/y akan naik menjadi +5.9%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.

 

  • Jam 20:30 WIB: testimoni ketua The Fed Jerome Powell di hadapan Senate Banking Committee (Berdampak tinggi pada USD).

Jerome Powell dijadwalkan menyampaikan testimoni setengah tahunan mengenai laporan kebijakan moneter The Fed di hadapan Senate Banking Committee.

22-23 Juni 2022: Testimoni Powell,

Testimoni Jerome Powell bisa dipantau secara live di sini. Isi testimoninya bisa dibaca di sini.

 

Kamis, 23 Juni 2022

  • Jam 14:15 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI Prancis bulan Juni 2022.
  • Jam 14:30 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI Jerman bulan Juni 2022.
  • Jam 15:00 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI kawasan Euro bulan Juni 2022 (Berdampak medium-tinggi pada EUR).

Indeks Purchasing Managers Index (PMI) untuk sektor manufaktur dan jasa dirilis oleh Markit yang sekarang bagian dari S&P Global. Hasil laporan didasarkan pada 5 indikator utama, yaitu: output produksi, ketersediaan produk, aktivitas pengiriman, jumlah pesanan, dan jumlah tenaga kerja. Data ini terdiri dari 2 versi yaitu Flash dan Final. Biasanya, dampak Flash lebih tinggi daripada Final.

Indeks Flash PMI mulai dirilis sejak Maret 2008 dan merupakan estimasi yang dibuat berdasarkan hasil survei terhadap 750 purchasing manager. Fokusnya adalah mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini untuk mendapatkan gambaran prospek perekonomian ke depan. Oleh karena itu, indikator ini penting bagi investor dan para pelaku bisnis, serta sering dianggap sebagai leading indicator. Angka rilis di atas 50.0 menunjukkan aktivitas sektor manufaktur (dan jasa) sedang tinggi, sementara rilis di bawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.

Dengan adanya pandemi COVID-19 di benua Eropa sejak Maret 2020 yang berdampak pada aktivitas manufaktur dan jasa, hampir semua indeks PMI di kawasan anjlok ke rekor terendahnya pada bulan April dan Mei 2020. Data baru mulai rebound pada Juni 2020.

Untuk bulan Juni 2022, indeks Flash Manufacturing PMI Prancis diperkirakan turun dari +54.6 (terendah sejak Agustus 2020) menjadi +54.2, sementara Flash Services PMI diprediksi turun dari +58.3 ke +57.6.

Flash Manufacturing PMI Jerman diperkirakan turun dari +54.8 menjadi +54.0, sementara Flash Services PMI-nya diprediksi turun dari +55.0 (terendah dalam 4 bulan) ke +54.6.

22-23 Juni 2022: Testimoni Powell,

Untuk indeks Flash Manufacturing PMI kawasan Euro diperkirakan turun dari +54.6 (terendah sejak bulan November 2020) menjadi +53.9, sementara Flash Services PMI diperkirakan turun dari +56.1 ke +55.6. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan EUR menguat.

 

  • Jam 15:30 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI Inggris bulan Juni 2022 (Berdampak medium-tinggi pada GBP).

Indeks ini dibuat dan dirilis oleh Markit (S&P Global) setiap bulan untuk sektor manufaktur, dan didasarkan pada 5 indikator utama yaitu: produksi, ketersediaan produk (inventory), aktivitas pengiriman (delivery), jumlah pesanan (orders), serta jumlah tenaga kerja.

Di Inggris, indeks ini dibuat berdasarkan hasil survei terhadap 600 purchasing manager. Angka indeks di atas 50.0 menunjukkan aktivitas sektor manufaktur sedang tinggi, sementara rilis di bawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.

22-23 Juni 2022: Testimoni Powell,

Bulan Mei lalu, indeks Manufacturing PMI turun menjadi +54.6, lebih rendah dari perkiraan +54.9, dan merupakan yang terendah sejak Januari 2021. Sementara itu, indeks Services PMI turun menjadi +53.4, lebih rendah dari perkiraan 56.9, dan mencapai level terendah sejak Februari 2021. Ekspor mengalami kontraksi akibat perang Rusia-Ukraina.

Untuk bulan Juni 2022, diperkirakan indeks Manufacturing PMI akan kembali turun menjadi +53.8, dan indeks Services PMI diperkirakan turun menjadi +53.0. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
297852
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.