EUR/USD 1.062   |   USD/JPY 154.510   |   GBP/USD 1.244   |   AUD/USD 0.641   |   Gold 2,368.89/oz   |   Silver 28.52/oz   |   Wall Street 37,735.11   |   Nasdaq 15,885.02   |   IDX 7,164.81   |   Bitcoin 70,060.61   |   Ethereum 3,505.25   |   Litecoin 98.69   |   AUD/JPY jatuh mendekati level 99.00 di tengah kehati-hatian pasar, menunggu reaksi Israel terhadap serangan Iran, 46 menit lalu, #Forex Teknikal   |   Menurut data MCX, harga emas berpotensi naik hari ini, 47 menit lalu, #Emas Teknikal   |   EUR/USD tidak menunjukkan tanda-tanda pergerkan meski dalam kondisi Oversold, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/USD bertahan di atas level psikologis 1.0600 di tengah sentimen bearish, 3 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI) resmi melantai di BEI hari ini. Saham MHKI turun 10% ke posisi Rp144 per saham, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Emiten gas industri PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk. (SBMA) mencetak peningkatan laba bersih sebesar 5.53% menjadi Rp4.73 miliar, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) mencatat pendapatan sebesar Rp439.3 miliar dengan laba bersih sebesar Rp58.25 miliar, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 kehilangan 1.21% berakhir pada 5,061, sedangkan Nasdaq kehilangan 1.79% menjadi 15,885. Dow Jones Industrial Average turun 0.66% menjadi 37,735, 6 jam lalu, #Saham AS

2-3 Juli 2019: Suku Bunga RBA, Pidato Fed Williams Dan RBA Lowe

Penulis

Data dan peristiwa berdampak hari ini adalah suku bunga dan Statement RBA, Construction PMI Inggris, serta pidato Williams Fed dan Lowe RBA. Besok ada Building Permits Australia.

Selasa, 2 Juli 2019:

  • Pertemuan OPEC dengan Joint Ministerial Monitoring Committee (JMMC).
  • Jam 11:30 WIB: hasil meeting RBA: pengumuman suku bunga bulan Juli 2019 dan Statement RBA (Berdampak tinggi pada AUD).

Suku bunga RBA diumumkan setiap bulan pada hari Selasa pertama, kecuali pada bulan Januari. Keputusan untuk menentukan suku bunga dilakukan dengan konsensus antara para anggota dewan gubernur RBA.

2-3 Juli 2019: Suku Bunga RBA, Pidato
Pada meeting terakhir 4 Juni lalu, RBA menurunkan suku bunga sebesar 0.25% ke +1.25%, sesuai dengan perkiraan pasar. Tingkat suku bunga ini adalah yang terendah sejak tahun 1990. Tujuan pemotongan suku bunga acuan tersebut adalah untuk mendukung pasar tenaga kerja dan menaikkan tingkat inflasi agar sesuai yang ditargetkan bank sentral.

Statement menyebutkan pertumbuhan diproyeksikan sekitar 2.25% pada tahun 2019 dan 2020, dengan didukung oleh investasi pada sektor infrastruktur dan ekspor. Meski demikian, ketidakpastian ekonomi domestik diperkirakan masih akan berlangsung dengan rendahnya pertumbuhan upah dan merosotnya harga perumahan. Inflasi tahun ini diproyeksikan 1.75%, sementara tahun 2020 sebesar 2.00%, dengan didukung oleh kenaikan harga minyak.

Data terakhir menunjukkan bahwa GDP kuartal pertama 2019 adalah +0.4%, tertinggi sejak kuiartal kedua tahun lalu. Sementara inflasi tahunan kuartal pertama tahun ini +1.3%, terendah sejak kuartal ketiga tahun 2016.

Dengan masih rendahnya GDP dan inflasi yang masih di bawah target, ditambah ketidakpastian ekonomi global akibat perang dagang, maka RBA diperkirakan akan kembali memangkas suku bunga acuan sebesar 0.25% ke +1.00% pada meeting bulan Juli 2019 ini. Jika RBA memangkas suku bunga acuan, maka AUD akan cenderung melemah. Statement untuk meeting hari ini bisa dibaca di sini.

Jam 15:30 WIB: indeks Construction PMI Inggris bulan Juni 2019 (Berdampak rendah-medium pada GBP).

Indeks yang dirilis oleh Markit ini dibuat berdasarkan survei pada 170 purchasing manager sektor industri konstruksi di Inggris mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini, hingga didapatkan gambaran prospek untuk sektor ini ke depan. Angka rilis di atas 50.0 menunjukkan ekspansi sektor konstruksi, sedangkan rilis di bawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi. Sektor konstruksi yang disurvei meliputi kategori perumahan (residential), komersial, dan civil engineering (manufaktur, pertambangan, serta industri lainnya).

2-3 Juli 2019: Suku Bunga RBA, Pidato

Bulan Mei lalu, indeks PMI sektor konstruksi di Inggris turun ke angka 48.6, lebih rendah dari perkiraan 50.6, dan menjadi yang terendah sejak bulan Maret 2018. Untuk bulan Juni 2019, diperkirakan indeks PMI sektor konstruksi akan naik ke 49.4. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan GBP.

 

  • Jam 17:35 WIB: pidato anggota FOMC John Williams (Berdampak medium pada USD).

2-3 Juli 2019: Suku Bunga RBA, Pidato
Presiden Federal Reserve Bank of New York yang juga anggota FOMC, John Williams, dijadwalkan berbicara mengenai outlook ekonomi global dan kebijakan moneter pada acara yang diadakan oleh Union Bank of Switzerland di Zurich. Isi pidato Williams bisa dibaca di sini.

 

  • Jam 16:30 WIB: pidato gubernur RBA Philip Lowe (Berdampak tinggi pada AUD).

Philip Lowe dijadwalkan berbicara pada acara RBA Board Dinner di Darwin. Isi pidato Lowe bisa dibaca di sini.

 

Rabu, 3 Juli 2019:

  • Jam 08:30 WIB: data Building Permits di Australia bulan Mei 2019 (Berdampak medium-tinggi pada AUD).

Jumlah izin mendirikan bangunan (Building Permits) merupakan indikator untuk aktivitas pekerjaan konstruksi bangunan yang akan mempengaruhi pertambahan tenaga kerja, pembelian produk material bangunan, dan investasi perumahan. Rilis data berupa persentase perubahan jumlah izin bangunan dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

2-3 Juli 2019: Suku Bunga RBA, Pidato
Bulan April lalu, jumlah izin bangunan di Australia turun 4.7% (atau -4.7%), lebih rendah dari perkiraan naik 0.1%, tetapi lebih baik dari bulan sebelumnya yang turun 13.4%. Untuk bulan Mei 2019, diperkirakan jumlah izin bangunan akan stagnan atau 0.0%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan AUD.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Arsip Analisa By : Martin
289042
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.