EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,328.78/oz   |   Silver 27.40/oz   |   Wall Street 37,991.23   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 7 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 14 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 14 jam lalu, #Saham AS

8-9 Juli 2021: Employment Kanada, Jobless Claims AS, GDP Inggris

Penulis

Data berdampak hari ini adalah Jobless Claims dan persediaan minyak di AS. Besok ada Employment Change Kanada dan GDP Inggris.

Kamis, 8 Juli 2021

  • Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 2 Juli 2021 (Berdampak medium-tinggi pada USD).

Jobless Claims mengukur jumlah klaim tunjangan pengangguran selama minggu lalu, dan merupakan data fundamental paling awal yang berhubungan dengan jumlah tenaga kerja. Data Jobless Claims juga indikator awal bagi pengeluaran konsumen yang akan mempengaruhi tingkat inflasi.

Ada 2 data yang diperhatikan, yaitu Initial Jobless Claims dan Continuing Jobless Claims. Initial Jobless Claims mengukur jumlah mereka yang baru pertama kali menerima tunjangan pengangguran dan lebih berdampak. Oleh karenanya, indikator Jobless Claims biasanya mengacu pada data Initial.

8-9 Juli 2021: Employment Kanada,

Minggu lalu, Jobless Claims AS berkurang 51,000 menjadi 364,000 klaim, lebih rendah dari perkiraan 388,000 klaim, dan menjadi yang terendah sejak Maret 2020 (ketika pandemi COVID-19 mulai melanda AS). Sementara itu, klaim rata-rata dalam 4 minggu terakhir turun menjadi 392,750 klaim, terendah sejak Maret 2020.

Untuk minggu ini, diperkirakan klaim tunjangan pengangguran akan kembali turun menjadi 345,000 klaim. Hasil rilis yang lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

  • Jam 22:00 WIB: data persediaan minyak untuk industri di AS per 2 Juli 2021 (Berdampak medium pada WTI/USD dan CAD).

Dirilis tiap minggu oleh Energy Information Administration (EIA) AS, data ini disebut juga dengan Crude Stocks atau Crude Levels yang mengukur perubahan jumlah persediaan minyak mentah (dalam satuan barel) untuk industri di AS. Meski indikator ini dirilis oleh AS, tapi bisa berdampak juga pada CAD, mengingat impor sebagian minyak mentah AS berasal dari Kanada. Indikator ini juga akan mempengaruhi harga minyak di AS dan akan berdampak pada tingkat inflasi.

8-9 Juli 2021: Employment Kanada,

Minggu lalu, persediaan minyak untuk industri berkurang 6.72 juta barel (atau -6.72 juta barel), lebih rendah dari perkiraan berkurang 4.20 juta barel, tetapi merupakan pengurangan terendah dalam 3 minggu terakhir. Untuk minggu ini, persediaan minyak diperkirakan kembali berkurang 4.00 juta barel.

Jika hasil rilis lebih tinggi dari perkiraan, maka harga WTI/USD akan cenderung melemah karena diasumsikan permintaan akan berkurang. Namun jika hasil rilis lebih rendah dari perkiraan, maka harga WTI/USD akan cenderung menguat karena permintaan diasumsikan meningkat.

Persediaan minyak di AS hanya salah satu faktor yang menggerakkan harga minyak dunia. Yang paling berdampak adalah kebijakan negara-negara penghasil minyak mengenai kuota produksi, pernyataan pejabat negara penghasil minyak, dan situasi politik di Timur Tengah. Rilis data persediaan minyak di AS tidak bisa dipastikan akan selalu mempengaruhi harga minyak dunia.

Baca juga: OPEC Plus Gagal Capai Kesepakatan, Harga Minyak Meroket

 

Jumat, 9 Juli 2021

GDP dianggap sebagai ukuran pertumbuhan ekonomi suatu negara dan biasanya diumumkan per kuartal. Angka GDP menyatakan perubahan persentase nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode waktu tertentu, dan dirilis dalam persentase perbandingan dengan periode sebelumnya. Di Inggris, sektor yang menyumbang perubahan GDP adalah produksi, jasa, konstruksi, dan pertanian.

GDP Inggris dirilis oleh Office for National Statistics (ONS) 2 kali per kuartal, yaitu Preliminary dan Final. Masing-masing dihitung dalam basis kuartalan (q/q) dan tahunan (q/y). Preliminary adalah rilis awal sehingga lebih berdampak. Namun jika pada data Final terjadi perubahan, maka laporan edisi tersebut bisa berdampak tinggi juga.

8-9 Juli 2021: Employment Kanada,
GDP Inggris kuartal pertama 2021 mengalami kontraksi 1.6% (atau -1.6%), lebih rendah dari perkiraan -1.5%, dan menjadi yang terendah sejak kuartal kedua 2020. Penurunan GDP kuartal pertama disumbang oleh kontraksi pengeluaran konsumen dan investasi bisnis. Sementara itu, GDP bulan April 2021 tumbuh 1.5%, tertinggi dalam 5 bulan terakhir.

GDP Preliminary kuartal kedua 2021 akan dirilis tanggal 12 Agustus mendatang, sementara GDP bulan Mei 2021 yang akan dirilis hari ini diperkirakan kembali tumbuh 1.5%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan GBP.

 

Jumlah tenaga kerja (Employment Change) merupakan indikator awal pengeluaran konsumen yang menunjukkan tingkat aktivitas perekonomian secara keseluruhan. Sementara itu, tingkat pengangguran mengukur persentase jumlah tenaga kerja yang sedang tidak bekerja dan aktif mencari pekerjaan. Keduanya dirilis secara bersamaan dan dihitung dalam basis bulanan.

8-9 Juli 2021: Employment Kanada,

Bulan Mei lalu, lapangan pekerjaan di Kanada berkurang 68,000 jobs (atau -68,000 jobs), jauh lebih rendah dari perkiraan berkurang 23,500 jobs, tetapi lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang berkurang hingga 207,100 jobs. Lapangan pekerjaan pada sektor perdagangan ritel, manufaktur, kontruksi, dan sektor jasa mengalami penurunan.

Sementara itu, tingkat pengangguran bulan Mei 2021 naik menjadi 8.2%, sesuai dengan perkiraan dan menjadi yang tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Tingkat partisipasi bulan Mei berada pada angka 64.6%, terendah sejak Agustus 2020.

Untuk bulan Juni 2021, diperkirakan lapangan kerja akan bertambah 172,500 jobs (atau +172,500 jobs), sedangkan tingkat pengangguran diproyeksi turun menjadi 7.8%. Jika hasil rilis pertambahan tenaga kerja lebih tinggi dari perkiraan dan tingkat pengangguran lebih rendah dari perkiraan, maka CAD akan cenderung menguat.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
296008
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.