EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,326.50/oz   |   Silver 27.41/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 3 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 9 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 9 jam lalu, #Saham AS

Analisa Teknikal Rupiah 26-30 Desember 2016

Penulis

Secara teknikal dalam jangka menengah dan jangka panjang, Rupiah cenderung melemah terhadap US Dollar dengan resistance kuat pada level 13723.00 dan support kuat pada level 12950.00.

Analisa teknikal mingguan USD/IDR berikut ini dibuat berdasarkan harga penutupan pasar hingga akhir minggu lalu (23 Desember 2016), dan dimaksudkan sebagai acuan untuk trading jangka menengah dan panjang.

Analisa Teknikal Rupiah 26-30 Desember


Chart daily : cenderung bullish (IDR melemah atau USD menguat):
1. Harga bergerak diatas kurva sma 200 day dan diatas kurva middle band indikator Bollinger Bands.
2. Titik indikator Parabolic SAR berada dibawah bar candlestick, menunjukkan pergerakan harga yang cenderung bullish.
3. Kurva indikator MACD berada diatas kurva sinyal (warna merah) dan garis histogram OSMA juga berada diatas level 0.00.
4. Kurva indikator RSI berada diatas center line (level 50.0).
5. Garis histogram indikator ADX berwarna hijau yang menunjukkan sentimen bullish.


Analisa Teknikal Rupiah 26-30 Desember

Chart weekly : cenderung bullish:
1. Harga menembus garis resistance pola segitiga menurun (descending triangle) kearah atas dan juga menembus kurva resistance sma 50.
2. Harga bergerak diatas kurva middle band indikator Bollinger Bands dan titik indikator Parabolic SAR berada dibawah bar candlestick, menunjukkan pergerakan harga yang cenderung bullish

3. Kurva indikator MACD berada diatas kurva sinyal dan garis histogram OSMA juga berada diatas level 0.00.
4. Kurva indikator RSI berada diatas center line (level 50.0).
4. Garis histogram indikator ADX berwarna hijau dan berada diatas level 25, menunjukkan sentimen bullish yang cukup kuat.

Level pivot mingguan : 13427.67
Resistance
: 13514.45 (level 50% Fibonacci retracement-2) ; 13560.00 ; 13660.00 (61.8% Fibonacci retracement-2) ; 13723.00 ; 13841.04 (76.4% Fibonacci retracement-2) ; 13992.00 ; 14133.00 ; 14348.00 ; 14493.00 ; 14784.00 ;
Support : 13369.71 (38.2% Fibonacci retracement-2) ; 13267.70 (23.6% Fibonacci retracement-1) ; 13233.00 ; 13158.30 (23.6% Fibonacci retracement-2) ; 13118.00 ; 13015.00 ; 12950.00 ; 12899.00 ; 12804.00 ; 12754.00 ; 12623.00 ; 12560.00 ; 12364.13 (38.2% Fibonacci retracement-1) ; 12235.00 ; 11955.00.

Indikator: simple moving average (sma) 200 dan 50, Bollinger Bands (20,2) ; Parabolic SAR (0.02, 0.2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).
Fibonacci retracement-1 (chart daily) :
Titik swing low : 8450.00 (harga terendah 31 Juli 2011)
Titik swing high : 14784.00 (harga tertinggi 27 September 2015)
Fibonacci retracement-2 (chart daily) :
Titik swing high : 1413.00 (harga tertinggi 14 Desember 2015)
Titik swing low : 12899.00 (harga terendah 27 September 2016)

Kesimpulan:
Secara teknikal dalam jangka menengah dan jangka panjang, Rupiah cenderung melemah terhadap US Dollar dengan resistance kuat pada level 13723.00 (harga tertinggi 6 Nopember 2016) dan support kuat pada level 12950.00 (harga terendah 13 Maret 2016 dan level garis support pola segitiga pada chart weekly).

Data fundamental penting minggu ini adalah indeks kepercayaan konsumen AS versi CB, Jobless Claims AS, neraca perdagangan dan Pending Home Sales AS.


Arsip Analisa By : Martin
276842
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.

Perlu tukar mata uang ?

Konversi valas ke rupiah atau sebaliknya ?
bisa lebih mudah dengan kalkulator kurs. Temukan disini.