EUR/USD 1.065   |   USD/JPY 154.410   |   GBP/USD 1.244   |   AUD/USD 0.642   |   Gold 2,382.71/oz   |   Silver 28.53/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,087.32   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   XAU/USD bullish efek masih berlanjutnya tensi konflik Israel-Iran, 55 menit lalu, #Emas Fundamental   |   Pasar bergerak dalam mode risk-off di tengah berita utama mengenai serangan Israel ke Iran, 56 menit lalu, #Forex Fundamental   |   Poundsterling menemukan area support, meskipun sentimen risk-off membuat bias penurunan tetap terjaga, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/JPY bertahan di bawah level 192.00 setelah data penjualan ritel Inggris, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 7 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 7 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 7 jam lalu, #Saham AS

Euro Tak Bertenaga, Pound Lemah Di Bawah 1.37

Penulis

Momentum penurunan EUR/USD masih kencang, sementara GBP/USD berpotensi melanjutkan kemerosotan di bawah 1.365.

Euro dan Pound merosot tajam pada perdagangan kemarin. EUR/USD berakhir di sekitar S2, sementara GBP/USD melorot di bawah 1.375. Bias penurunan tampak belum sirna hingga hari ini (24/Maret), dan pasar tengah menantikan rilis data PMI dari Inggris, Zona Euro, serta AS sebagai katalis pergerakan dalam waktu dekat.

 

Outlook EUR/USD

Penurunan Euro tak terbendung sejak hari sebelumnya. Bahkan setelah menampaki S2, pergerakan Euro terhadap Dolar AS terus melemah dan mulai menguji level S1 hari ini. Kemerosotan di bawah 1.18 menjadi proyeksi bearish berikutnya, sementara potensi rebound kemungkinan terbatas di Pivot Point saja.

EURUSD

 

Outlook GBP/USD

Pound memang masih tertekan di bawah EMA sejak kemarin. Sehingga, tak mengherankan bila GBP/USD tergelincir hingga di bawah 1.375. Dengan pergerakan harga yang telah selip di bawah 1.37 saat ini, analis EXCO membidik level 1.365 sebagai support selanjutnya. Di sisi lain, EMA 77 berperan sebagai target terdekat jika harga terkoreksi naik.

GBPUSD

 


EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.

Arsip Analisa By : EXCO
295437
Penulis

Adalah broker yang berbasis di St. Vincent and the Grenadines dan terdaftar dengan nomor registrasi 25143 IBC 2018. Layanan trading yang ditawarkan meliputi leverage hingga 1:500, spread mulai 0.5 pips, deposit mulai 10 USD, dan kebebasan trading dengan beragam instrumen seperti forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Profil Selengkapnya