EUR/USD Ditolak Zona Supply Harian, Tunggu Di Top BB H1

Harga pasangan mata uang EUR/USD menunjukkan peluang dari ditolaknya harga di zona Supply harian. Simak analisa lengkapnya di beberapa time frame dengan dengan menggunakan BBMA OA dipadukan dengan analisa Supply And Demand.

Analisa Time Frame 1-Hari: Harga Kembali Ditolak Zona Supply

Harga pasangan mata uang EUR/USD baru saja mengalami penolakan yang cukup kuat di sekitar daerah EMA-50 di time frame 1-harinya. Penolakan tersebut juga berbarengan dengan berhimpitannya EMA-50 dengan Top BB harian dan membentuk Extrem Sell. Terbentuknya Extrem Sell tersebut dapat menjadi acuan bahwa bias harga pasangan mata uang EUR/USD jika dinilai dari EMA-50 dan Setup yang terjadi adalah sedang dikuasai oleh Seller. Namun ditutupnya harga tetap di atas Mid BB harian juga dapat menjadi tanda bahwa para Buyer juga masih memiliki minat yang tinggi terhadap pasar tersebut. Jika dilihat dari bentuk Indikator Bollinger Band, datarnya kurva menunjukkan bahwa saat ini harga sedang dalam kondisi ranging atau Sideways.

Dari sisi Supply And Demand sendiri, terlihat bahwa harga pasangan mata uang EUR/USD masih dipegang oleh Seller. Hal tersebut ditunjukkan dari belum adanya zona Demand yang mampu membawa harga membentuk Higher High, atau mampu memakan zona Supply. Justru harga kembali ditolak oleh zona Supply hariannya pada 20 November lalu.

Analisa Time Frame 4-Jam: Harga Di Bawah Mid BB Dan Di Atas EMA-50

Di time frame 4-jam juga terlihat bahwa bentuk BB saat ini cenderung Flat. Harga pasangan mata uang EUR/USD sendiri saat ini berada di bawah Mid BB dan di atas EMA-50. Keadaan tersebut jelas sekali menggambarkan kondisi pasar yang juga sedang Sideways di time frame 4-jam. Jika dilihat dari Setup terakhirnya, pada time frame 4-jam telah terbentuk Candlestick Arah Kukuh Buy yang mampu menembus Mid Bb serta MA-5/10 High-nya. Namun valid atau tidaknya CSAK yang terbentuk tersebut memang harus divalidasi terlebih dahulu dengan melihat time frame 1-jam.

Menilik dari analisa Supply And Demand sendiri, harga pasangan mata uang EUR/USD sendiri terlihat sedang dalam fase penurunan pasca di Reject oleh zona Supply harian yang berimipitan dengan zona Supply time frame 4-jamnya. Harga sendiri dirasa belum mencapai zona Demand di time frame 4-jam yang dikira mampu menawarkan peluang yang baik. Sehingga diperkirakan harga pasangan mata uang EUR/USD masih akan melanjutkan penurunannya untuk mencari zona Demand yang cukup kuat untuk menahan laju harga.

Analisa Time Frame 1-Jam: CSAK Tidak Valid

Melihat ke arah time frame 1-jamnya, harga pasangan mata uang EUR/USD terlihat baru saja membentuk Extrem Sell yang cukup besar kemarin. Jika ditarik sebuah kotak yang menggambarkan kondisi harga saat itu dan memindahkannya ke time frame yang lebih besar. Akan tampak bahwa sebenarnya penolakan yang terjadi di time frame 1-hari merupakan CSAK Buy yang terjadi di time frame 4-jam. Munculnya extrem tersebut merupakan sebuah tanda bahwa CSAK Buy di time frame 4-jam tersebut tidak valid.

Mengamati sisi Supply And Demand-nya, harga pasangan mata uang EUR/USD juga ditolak di sekitar zona Supply time frame 1-jam. Penolakan pada zona tersebut juga berbarengan terbentuknya Extrem Sell. Penolakan tersebut juga ditandai dengan terbentknya pola Candlestick Reversal di sana.

Saran Pembukaan Posisi

Sinyal: Sell

Dari analisa pada time frame di beberapa Analia di aas, maka diputuskan untuk fokus mencari posisi Sell pada pasangan mata uang EUR/USD.

Entry 1.14100

Entry pada analisa kali ini akan dibagi menjadi 2 jenis. Entry pertama adalah untuk Anda trader yang agresif. Anda bisa masuk saat ini pada market. Tentu saja dengan risiko yang lebih tinggi, namun peluang untuk ketinggalan kereta jauh lebih kecil.

Entry kedua adalah untuk Anda yang lebih baik menunggu hingga terjadinya peluang menguntungkan. Pasanglah Pending Order di sekitar level 1.14100. Level tersebut dipilih karena merukapan daerah sekitar Top BB time frame 1-jam.

Stop Loss

Stop Loss kali ini akan diletakkan sejauh beberapa pips di atas zona Supply time frame 1-jamnya. Dengan jarak 30 pips dari Entry, Stop Loss akan diletakkan pada level 1.14400.

Take Profit

Dengan menggunakan Risk:Reward Ratio 1:3, level Take Profit kali ini diletakkan 3x dari jarak Stop Loss-nya. Dengan jarak 90 pips, level Take Profit akan ditempatkan pada 1.13200. Level ini kebetulan berada dekat dengan zona Demand time frame 1-jamnya.

Perkiraan Waktu Trading: 1-3 hari.

Update Posisi EUR/USD 23 November 2018

Harga pasangan mata uang EUR/USD sempat naik hingga menyentuh zona Supply yang berada di time frame 1-jam. Hargapun perlahan turun setelah menyentuh zona tersebut hingga 1.13780. Saat Update ini dituliskan, harga pasangan mata uang EUR/USD berada di sekitar 1.14070. Anda bisa memindahkan SL Anda ke BEP, atau biarkan harga bergerak hingga menyentuh level TP atau SL.

DISCLAIMER ON:

Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.

Saya sendiri hanya menggunakan sekitar 3-5% ekuitas akun untuk setiap posisi. Anda juga dapat menggunakan kalkulator MM untuk mempermudah perhitungan lot. Jangan lupa untuk memindahkan SL ke Breakeven Point untuk menghilangkan segala jenis risiko kehilangan modal yang mungkin terjadi.

Analisa ini utamanya disusun berdasarkan sistem trading dan indikator BBMA OA yang dipadukan dengan pengerahuan Supply And Demand. Jika Anda merasa kesulitan memahami materi yang disampaikan karena istilah-istilah yang asing, pertimbangkanlah untuk membaca artikel Panduan Memasang Indikator BBMA OA, Panduan Analisa Multi Time Frame BBMA OA, Panduan Trading Dengan Supply And Demand Basic, serta Trading Dengan Zona Supply And Demand Ala Trader Pro.