EUR/USD 1.062   |   USD/JPY 154.290   |   GBP/USD 1.244   |   AUD/USD 0.642   |   Gold 2,343.27/oz   |   Silver 28.86/oz   |   Wall Street 37,735.11   |   Nasdaq 15,885.02   |   IDX 7,152.52   |   Bitcoin 70,060.61   |   Ethereum 3,505.25   |   Litecoin 98.69   |   PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI) resmi melantai di BEI hari ini. Saham MHKI turun 10% ke posisi Rp144 per saham, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Emiten gas industri PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk. (SBMA) mencetak peningkatan laba bersih sebesar 5.53% menjadi Rp4.73 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) mencatat pendapatan sebesar Rp439.3 miliar dengan laba bersih sebesar Rp58.25 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 kehilangan 1.21% berakhir pada 5,061, sedangkan Nasdaq kehilangan 1.79% menjadi 15,885. Dow Jones Industrial Average turun 0.66% menjadi 37,735, 1 jam lalu, #Saham AS

Trading EUR/USD Dengan Data NFP AS Oktober 2020

Penulis

Hari ini akan dirilis data NFP AS bulan September 2020 yang diperkirakan bertambah 900,000 jobs. Ada 5 skenario pergerakan EUR/USD jelang rilis data tersebut.

Latar Belakang

Data Non Farm Payrolls (NFP) dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS, mengukur perubahan jumlah tenaga kerja di luar sektor pertanian selama periode sebulan. Data ini merupakan indikator awal bagi pengeluaran konsumen dan aktivitas ekonomi secara keseluruhan.

Sebagai salah satu bahan pertimbangan penting bagi The Fed dalam menentukan suku bunga acuan, rilis data NFP akan selalu menjadi fokus perhatian pasar dan biasanya berdampak tinggi pada USD. Hari ini akan dirilis data NFP AS bulan September 2020. Bulan Agustus lalu, NFP bertambah 1,371,000 jobs, lebih rendah dari perkiraan yang akan bertambah 1,375,000 jobs, dan menjadi yang terendah dalam 4 bulan terakhir.

Untuk bulan September 2020, diperkirakan NFP akan bertambah 900,000 jobs, sementara perkiraan dari Automatic Data Processing Inc.(ADP) yang dirilis tanggal 30 September kemarin menunjukkan pertambahan 749,000 jobs. Jika hasil rilis lebih tinggi dari perkiraan, maka akan cenderung menyebabkan USD menguat atau EUR/USD melemah. Sebaliknya, jika NFP lebih rendah dari perkiraan, maka akan cenderung menyebabkan USD melemah atau EUR/USD menguat.

 

Tinjauan Teknikal

Trading EUR/USD Dengan Data NFP AS
Dari chart H4 di atas, EUR/USD cenderung bearish hingga jam 11:15 WIB hari ini, menyusul terbentuknya divergensi bearish indikator RSI. Kondisi ini didukung pula oleh penunjukan indikator trend berikut:

  1. Harga berada di bawah kurva middle band indikator Bollinger Bands dan kurva resistance EMA 100.
  2. Garis histogram indikator ADX berwarna merah dan berada di atas level 25, menunjukkan sentimen bearish yang kuat.

Untuk konfirmasi, sell setelah kurva indikator MACD berada di bawah kurva sinyal (warna merah), garis histogram OSMA juga berada di bawah level 0.00, dan kurva indikator RSI telah berada di bawah center line (level 50.0).

Level pivot mingguan: 1.1699

Resistance: 1.1737 ; 1.1764 (38.2% Fibo Reracement) ; 1.1792 ; 1.1810 (50% Fibo Reracement) ; 1.1832 ; 1.1858 (61.8% Fibo Reracement) ; 1.1915 (76.4% Fibo Reracement) ; 1.1942 ; 1.1964 ; 1.1987 ; 1.2010 ; 1.2060 ; 1.2100.

Support: 1.1704 (23.6% Fibo Reracement) ; 1.1684 ; 1.1656 ; 1.1634 ; 1.1611 ; 1.1588 ; 1.1541 ; 1.1512 ; 1.1470 ; 1.1421 ; 1.1383.

Indikator: Exponential Moving Average (EMA) 100 ; Bollinger Bands (20,2) ; MACD (12,26,9) ; OSMA ; RSI (14) ; ADX (14).

Fibonacci Retracement:

  • Titik Swing High: 1.2010 (harga tertinggi 1 September 2020).
  • Titik Swing Low: 1.1611 (harga terendah 25 September 2020).

 

5 Skenario Pergerakan EUR/USD

Konsensus untuk Non Farm Payrolls AS bulan September 2020: +900,000 jobs.

  1. Jika hasil rilis sesuai perkiraan yaitu antara +700,000 jobs hingga +1,000,000 jobs, maka kemungkinan EUR/USD masih akan bergerak dalam range, yaitu hingga batas resistance atau support terdekat.
  2. Jika hasil rilis di atas perkiraan yaitu antara +1,100,000 jobs hingga +1,250,000 jobs, maka kemungkinan EUR/USD akan merosot hingga menembus satu level support di bawahnya.
  3. Jika hasil rilis jauh di atas perkiraan yaitu lebih tinggi dari +1,250,000 jobs, maka kemungkinan EUR/USD akan menembus 2 level support di bawahnya atau lebih.
  4. Jika hasil rilis di bawah perkiraan yaitu antara +500,000 jobs hingga +650,000 jobs, maka kemungkinan EUR/USD akan menguat dan menembus satu level resistance di atasnya.
  5. Jika hasil rilis jauh di bawah perkiraan yaitu lebih rendah dari +500,000 jobs, maka kemungkinan EUR/USD akan menembus 2 level resistance di atasnya atau lebih.

Selamat trading..

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
294335
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.