Beli Saham GOTO? Awasi Level 232
276
|
IHSG View
Data PMI Caixin China pada bulan November naik, dari 51.1 ke level 53.5. Angka tersebut mengalahkan estimasi pasar 52.7. Hal ini sedikit banyak mampu membuat investor optimis, namun sayangnya beli bersih Asing masih cukup minim di pasar saham domestik, yang hanya sebesar Rp17.49 miliar. Pada perdagangan (03/Desember), IHSG naik 0.06% ke level 6,133.
Beberapa sektor yang mendorong kenaikan IHSG bisa lihat di bawah ini.
- Industri Dasar: +1.36%
- Barang Konsumsi: +0.73%
- Pertambangan: +0.15%
Macro View
Menteri Keuangan memperkirakan tingkat inflasi sepanjang tahun ini relatif rendah dan terkendali. Meski tak menetapkan secara resmi, ia memproyeksi inflasi berada di bawah level 3.5% pada akhir tahun 2019. Badan Pusat Statistik (BPS) merilis inflasi sampai akhir November, yang masih berada di posisi 2.37% secara Year-to-Date (YtD). Sementara berbasis tahunan, inflasi November tercatat sebesar 3.0%.
Daily Outlook
Market bisa tertekan dengan rencana Presiden AS Donald Trump yang menginginkan kesepakatan dengan Beijing dimulai, setelah pemilihan umum November 2020. Hal ini semakin membuat kesepakatan dagang terombang-ambing. Dengan berita ini pergerakan pasar saham akan terbatas dan cenderung tertekan.
Berita Emiten
Jasa Marga (JSMR) kembali menggandeng Mandiri Manajemen Investasi (MMI) untuk menerbitkan produk Kontrak Investasi Kolektif (KIK) Dana Investasi Infrastruktur (Dinfra). Pada penerbitan Dinfra yang kedua ini, Jasa Marga menargetkan dapat menghimpun dana senilai Rp500 miliar.
Wijaya Karya Persero (WIKA) secara resmi mengerjakan megaproyek multifungsi Goree Tower di Senegal, Afrika Barat, menyusul penandatanganan kontrak tahap 1 senilai 50 juta Euro atau Rp781 miliar dari total 250 juta Euro (Rp3.9 triliun).
Teknikal
Berdasarkan analisa pada grafik di bawah ini, maka dapat disimpulkan sebagai berikut.
- Indeks Overall Trend Short Term: Bullish
- Price: Naik
- Volume: Beli
- Sinyal: Resistance MA20
- Range IHSG: 6,060–6,150
- Prediksi: Bearish
Saham-Saham Pilihan
1. Matahari Department Store (LPPF)
Last Price: 3,750
Tren Potensial: Rebound
Menyentuh MA200 (3,770), dengan diikuti oleh volume beli, berada dalam fase reversal-bullish. MACD histogram positif. RSI 53.5% yang menunjukkan kondisi Rebound.
Action: Hold
- TP: 3,850 dan 4,000
- Support: 3,550
- Cut Loss: 3,450
- Area Buy: 3,550-3,600
2. KMI Wire & Cable (KBLI)
Last Price: 575
Tren Potensial: Uptrend
Harga Rebound dengan MA5 melewati ke atas MA20 dan MA9, indikator RSI 51.5% yang menunjukkan kondisi Rebound, dan harga berada di upper band Bollinger bands.
Action: Buy on Weakness (BoW)
- TP: 590 dan 610
- Support: 565
- Cut Loss: 550
- Area Buy: 565-570
3. London Sumatera (LSIP)
Last Price: 1,365
Tren Potensial: Rebound
Masih didukung oleh kenaikan harga CPO
Action: Speculative Buy
- TP: 1,390 dan 1,420
- Support: 1,320
- Cut Loss: 1,290
- Area Buy: 1,320-1,340
4. Astra Internasional (ASII)
Last Price: 6,525
Tren Potensial: Rebound
Mulai bergerak di atas MA5 dan MA9. RSI 42.8% setelah sebelumnya oversold. Didukung oleh volume beli yang mulai bergerak naik.
Action: Hold
- TP: 6,700 dan 6,750
- Support: 6,500
- Cut Loss: 6,350
- Area Buy: 6,500-6,525