Ulasan Saham 5 Maret: Sinyal Rebound Sedikit Terlihat

IHSG View

Memasuki awal Maret kinerja Indeks sedikit berubah, meski belum sepenuhnya membaik. dengan net buy belum terlalu kuat maka masih menyisakan tanda tanya besar untuk kedepannya. Meski demikian dengan penurunan suku bunga acuan dari masing-masing Bank Sentral dunia, maka peluang penguatan Pasar Saham masih akan berlanjut. Namun tetap harus berhati-hati dengan katalis positif yang masih minim. Pada (04/03) IHSG naik 2.38% ke level 5,650.

Beberapa sektor yang mendorong kenaikan IHSG bisa lihat di bawah ini:

• Barang Konsumsi: +2.13%
• Industri Dasar: +3.87%
• Infrastruktur: +4.02%

Macro View

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan berbagai insentif yang bakal diguyurkan pemerintah untuk menangkal imbas virus corona terhadap perekonomian. Beberapa skenario yang menurut dia memungkinkan di antaranya adalah penundaan Pajak Penghasilan Pasal 21 ( PPh Pasal 21) atau pajak atas penghasilan berupa gaji/upah. Sri Mulyani mengatakan skema tersebut sebelumnya pernah dilakukan ketika krisis keuangan global 2008-2009 lalu. Hal ini dilakukan guna menolong sektor ekonomi yang paling terkena efek dari Virus Corona.

Daily Outlook

• The Fed baru saja melonggarkan kebijakan moneternya dan langkah ini kemungkinan akan diikuti oleh Bank Sentral China PBOC
• Pemerintah berupaya keras mengurangi efek corona dengan menambah insentif melalui penundaan pajak penghasilan pasal 21
• Amerika Serikat (AS) memulai untuk pencalonan Presiden pada semester-II nanti
• Sektor infrastruktur mulai mendapat perhatian dari investor, melihat akumulasi net buy yang mulai besar di periode satu bulan terakhi ini.

Berita Emiten

Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul (SIDO) memperkirakan, permintaan produk obat dan suplemen bisa meningkat sering dengan adanya wabah corona yang merebak. Kondisi ini bisa berdampak pada pola permintaan produk obat-obatan dan juga suplemen di dalam negeri.

Produsen roti, Nippon Indosari Corpindo (ROTI) mencatatkan kinerja yang prima di sepanjang tahun 2019. Sepanjang tahun 2019 lalu, emiten yang memiliki kode saham ROTI ini membukukan laba bersih sebesar Rp 301 miliar atau naik 74,30% dibandingkan 2018.

Teknikal

Indeks Overall Trend Short Term: Rebound

Price: Naik

Volume: Beli

Signal: Membentuk Support Kuat

Range IHSG: 5,550 – 5,700

Prediksi: Bullish

Saham-Saham Pilihan

1. Astra Internasional (ASII)

Last Price: 5,975

Potensial Tren: Rebound

MACD Golden Cross, dengan volume beli terlihat dalam beberapa hari terakhir. RSI sendiri sebelumnya sudah oversold. Dengan market yang belum sepenuhnya pulih maka strategi trading pilihan yang tepat.

Action: Trading Buy

• TP: 6,050 dan 6,075
• Support: 5,875
• Cut Loss: 5,800
• Area Buy: 5,875-5,925

2. Surya Citra Media (SCMA)

Last Price: 1,175

Potensial Tren: Rebound

Membentuk long white candle, dengan volume beli mulai nampak. Harga di tradingkan di atas MA5 dan MA9. RSI sangat oversold, sejauh ini secara year-to-date return saham SCMA tergerus 18.44%.

Action: Trading Buy

• TP: 1,185 dan 1,210
• Support: 1,140
• Cut Loss: 1,100
• Area Buy: 1,140-1,160

3. Media Nusantara Citra (MNCN)

Last Price: 1,395

Potensial Tren: Rebound

Harga berada di atas MA5 dan MA200, dengan volume beli yang telah terbentuk dalam sepekan terakhir. saat ini MACD berpotensi untuk golden cross. RSI 38.6% (Oversold).

Action: Trading Buy

• TP: 1,430 dan 1,450
• Support: 1,290
• Cut Loss: 1,250
• Area Buy: 1,290-1,310

4. Tower Bersama Infrastructure (TBIG)

Last Price: 1,110

Potensial Tren: Rebound

Volume beli mulai kembali terlihat dalam dua hari terakhir, harga kembali mengujilevel support kuat di MA5 (1,100), RSI sudah sangat jenuh jual (oversold), tren secara umum masih bearish, dan seperti yang sudah di infokan sebelumnya dengan kondisi market saat ini menarik untuk trading jangka pendek.

Action: Trading Buy

• TP: 1,140 dan 1,180
• Support: 1,070
• Cut Loss: 1,050
• Area Buy: 1,070-1,085