Business Confidence Index (BCI) adalah indikator ekonomi bersifat Leading dan menjadi salah satu alat pertimbangan pelaku pasar yang bisa mempengaruhi sentimen pergerakan harga. Data indeks kepercayaan bisnis diperoleh melalui survei reguler yang menanyakan tentang keyakinan responden mengenai kondisi produksi, penjualan, pesanan, stok barang jadi, profitabilitas, hingga ketenagakerjaan.
Indeks kepercayaan bisnis dapat digunakan untuk memantau memperkirakan kondisi saat ini maupun perubahan masa depan dalam situasi ekonomi. Laporan ini juga bisa menjadi salah satu komponen pengukuran untuk banyak aspek, termasuk dalam hal regulasi pajak, harga rumah, suku bunga, penawaran dan permintaan, pasar tenaga kerja, upah, harga input-output, dan lain sebagainya. Untuk membaca data indeks kepercayaan bisnis, ada rumus dasar yang bisa diaplikasikan:
Angka di atas 100 menunjukkan peningkatan optimisme dalam kinerja bisnis, sedangkan angka di bawah 100 menunjukkan penurunan kepercayaan terhadap kinerja bisnis.
Pada dasarnya, indeks kepercayaan bisnis atau BCI menunjukkan tingkat optimisme yang dimiliki manajer bisnis terhadap prospek kondisi ekonomi di suatu negara atau wilayah. Data ini juga bisa dijadikan tinjauan umum tentang bagaimana pelaku bisnis memperkirakan kondisi ekonomi negara mereka. Hal ini berkebalikan dengan indikator kepercayaan konsumen (CCI) yang mengukur tingkat kepuasan konsumen pada suatu wilayah.
Business Confidence Index (BCI) dihitung berdasarkan Net Balance Basis. Caranya, perusahaan yang disurvei dalam indeks, ditanyai tentang outlook perekonomian ke depannya (apakah positif atau negatif). Secara spesifik, pertanyaannya meliputi bagaimana kondisi bisnis cenderung berubah dalam beberapa periode ke depan, lalu jumlah respons positif dikurangi tanggapan negatif. Hasil akhir itulah yang disebut dengan Net Balance Basis.
Dengan demikian, keseimbangan di atas nol mencerminkan peningkatan kepercayaan bisnis, sementara angka lebih rendah dari nol menunjukkan kepercayaan menurun. Oleh karena itu, outlook yang positif mengindikasikan prospek ekonomi yang sehat.
Apa Yang Diukur Oleh Indeks Keyakinan Bisnis (BCI) Suatu Negara?
Perusahaan yang disurvei beroperasi di berbagai industri, termasuk manufaktur, konstruksi, pertambangan, perdagangan eceran dan grosir, transportasi, rekreasi dan hiburan, keuangan, hingga IT. Secara terperinci, laporan BCI juga mencakup tanggapan beberapa perusahaan mengenai kuesioner yang diedarkan.
Video berikut ini menjelaskan apa saja variabel yang disurvei pada data BCI:
Dimana Kita Bisa Memperoleh Data Indeks Kepercayaan Bisnis?
Bagi seorang trader forex, mengetahui hasil data indeks kepercayaan bisnis bisa menjadi amunisi tambahan untuk memperkirakan sentimen pergerakan harga. Business Confidence Index (BCI) pada umumnya diterbitkan oleh bank ataupun lembaga-lembaga yang melakukan riset secara berkala.
Berikut adalah negara-negara mata uang mayor dan nama lembaga yang menerbitkan laporan indeks kepercayaan bisnis di wilayah masing-masing:
- Inggris (GBP) - Data dirilis oleh CBI
- Australia (AUD) - Data dirilis oleh NAB (National Australia Bank)
- Amerika Serikat (USD) - Data dirilis oleh ISM (Institute For Supply Management)
- Zona Euro (EUR) - Data dirilis oleh IFO (Institute For Economic Research). Khusus untuk Jerman, ditambah dengan indeks kepercayaan bisnis versi ZEW.
- Swiss (CHF) - Data dirilis oleh KOF Swiss Economic Institute
- Kanada (CAD) - Data dirilis oleh Richard Ivey School Of Business
- New Zealand (NZD) - Data dirilis oleh NBNZ (National Bank of New Zealand)
- Jepang (JPY) - Data dirilis oleh BoJ (Bank of Japan)
Indeks kepercayaan bisnis sangat berpengaruh pada negara-negara berbasis ekspor (export-driven country) seperti Jerman, Jepang, Australia, New Zealand, Swiss, dan Kanada. Jika indeks kepercayaan bisnis menunjukkan angka yang rendah, maka mata uang negara-negara tersebut cenderung melemah.
Waktu Rilis Indeks Keyakinan Bisnis
BCI dihitung berdasarkan survei bulanan dan triwulanan tentang kondisi dan ekspektasi bisnis para pelaku usaha. Jadi, BCI bisa dirilis dalam jangka waktu bulanan maupun triwulanan. BCI bisa bertindak sebagai "sistem peringatan dini" untuk meramalkan tren ekonomi. Selain itu, terdapat juga survei kepercayaan bisnis (Business Confidence Survey) serta Present Business Situation Index (PSI) yang mencerminkan situasi bisnis saat ini.
Apa Korelasi Antara Indeks Keyakinan Bisnis (BCI) Dengan Trading Forex?
Indeks kepercayaan bisnis (BCI) termasuk dalam kelompok indikator ekonomi yang mengukur kepercayaan terkait kondisi bisnis suatu negara. Oleh karenanya, BCI juga bisa memberikan petunjuk tentang bagaimana masyarakat akan memperkirakan kemampuan mereka untuk mendapatkan pekerjaan dan bagaimana pendapatan mereka akan dibelanjakan. Jika indikator memberikan angka yang mengkhawatirkan, konsumen akan menahan diri untuk melakukan pembelian barang-barang tersier seperti barang mewah dan mobil.
Bank dan pemerintah juga terpengaruh oleh sentimen kepercayaan yang menurun. Pinjaman akan berkurang dan aktivitas ekonomi bisa melambat. Akibatnya, bank sentral mungkin akan memangkas suku bunga acuan dan pemerintah akan terdorong untuk memberikan stimulus fiskal.
Karena itu, kepercayaan bisnis bisa berpengaruh terhadap pergerakan mata uang dari negara terkait. Jika angka indeks kepercayaan bisnis lebih tinggi, maka cenderung berdampak positif pada mata uang. Sebaliknya, angka BCI yang rendah berpotensi berdampak negatif pada mata uang.
BCI adalah salah satu indikator ekonomi yang berdampak bagi pergerakan harga. Pada saat dirilis, BCI dapat menyebabkan volatilitas jika hasilnya meleset jauh dari ekspektasi. Tak heran, waktu rilis dan hasil indeks kepercayaan bisnis cukup diperhitungkan oleh banyak trader. Agar tak ketinggalan, Anda bisa memantau jadwal rilis indeks kepercayaan bisnis di tiap-tiap negara mata uang mayor dengan kalender ekonomi.
