Melakukan trading tidak akan terlepas dari adanya rule. Rule sendiri digunakan sebagai dasar perdagangan atau mindset, yang harus dilakukan oleh trader terhadap market yang sedang terjadi. Nah, untuk mengantisipasi hal itu perlu ada monitoring dari hasil rule yang telah Anda jalankan sebelumnya hingga saat ini.
Jika trading Anda mengalami kekacauan, mengalami kegagalan, maka perlu diduga akibat kesalahan rule trading. Bagaimana mengetahuinya?
Ada banyak sebab yang sebenarnya bisa merugikan akun Anda. Tapi kali ini artikel ini hanya akan membahas mengenai rule yang telah Anda buat. Ciri-cirinya sangat mudah, Anda tinggal memantau perkembangan modal saat ini dan membandingkan dengan modal dimasa lalu. Penulis akan membaginya menjadi beberapa kriteria, di antaranya:
1. Performance Trading
Dari 6 bulan yang lalu melakukan simulasi hingga trading live, sudah berapa banyak keakuratan sinyal yang dihasilkan oleh sistem. Nah, kalau sistem yang Anda hasilkan belum cukup baik maka Anda harus siap-siap memperbaikinya. Hal ini terlihat dari performa trading Anda yang cenderung menurun atau stagnan. Profit yang dihasilkan tidak banyak, rugi yang dihasilkan masih seimbang.
Keakuratan, kehandalan, serta stabilnya sebuah sistem dilihat dari performa tradingnya.
Jika semakin lama semakin meningkat probabilitas keakuratan signal, maka Anda cukup berhasil mengembangkan sistem. Namun sebaliknya jika trading yang dilakukan dirasa cukup menurun dengan tingkat sinyal yang cenderung banyak yang salah, maka Anda harus mulai berbenah diri.
Temukan rule sistem yang baik, yang bisa membantu meningkatkan performa perdagangan, serta tidak banyak kesalahan sinyal dari hasil rule yang telah dibuat. Dengan demikian diharapkan kinerja dari sistem yang Anda buat sebelumnya bisa lebih baik dan terukur tanpa merusak dari rule trading itu sendiri.
2. Rugi atau Untung
Ciri yang kedua ini adalah yang paling dominan. Sangat mudah diketahui di mana rule trading Anda dianggap berhasil maka digambarkan sebagai profit. Namun bila rule trading sudah tidak baik bila hasil yang didapatkan ternyata lebih banyak kerugiannya.
Masalah untung rugi sebenarnya tidak ada pengaruh kepada rule. Namun secara tidak langsung dari hasil rule yang salah menyebabkan trading Anda mengalami kendala, mengalami kerugian, dan tidak bisa bertahan.
Jika Anda mungkin trading sering loss, sering profit kecil, mungkin rule sistem Anda kurang tepat. Coba cari rule lainnya tanpa merubah isi dari rule sebelumnya yang telah Anda isi. Nah untuk mendapatkan hasil rule sistem yang baik, cobalah membuat simulasi trading sedikitnya 3 bulan sampai 6 bulan. Jika dalam waktu tersebut hasil trading Anda meningkat, dipastikan rule sistem trading benar.
Kesimpulan
Untuk mengetahi rule trading yang buruk, Anda dapat melihat dari performance selama beberapa waktu. Cukup lihat hasil untung maupun rugi sebagai gambaran awal maka Anda sudah dapat menyimpulkan rule trading Anda dalam keadaan baik atau sedang. Nah bila sudah dapat mengetahui hasilnya tersebut, saatnya Anda merubah, mengganti, dan merawat rule trading yang ada untuk lebih baik lagi.
Setujukah Anda mengenai ulasan di atas? Sampaikan pendapat Anda pada kotak post di bawah ini.