Kebanyakan trader forex menjalani bisnis ini secara paruh waktu, dalam arti masih memiliki mata pencaharian utama dan hanya mengharapkan pendapatan trading sebagai sampingan. Namun, tak sedikit diantaranya bercita-cita pula menjadi trader profesional. Namun, apakah itu mungkin dilakukan? Tentu bisa.
Berikut ini kisah sukses trader profesional yang berhasil mengelola dana PAMM pada akun PRO di broker Alpari hingga meraup pendapatan di atas 25,000%, bernama Andrey Shevelev. Padahal, ia tak punya latar belakang di bidang ekonomi sama sekali.
Meningkatkan Pendapatan Dengan Modal Kecil
Andrey Shevelev dahulu merupakan lulusan dari Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Irkutsk, Rusia, dengan gelar Sosiolog-Psikolog. Seusai studi, ia sempat bekerja di beberapa tempat yang tak berhubungan dengan latar belakangnya tersebut. Diantaranya di sebuah perusahaan Dana Pensiun, serta sempat juga mengikuti perdagangan bursa di MICEX (Moscow Interbank Currency Exchange, cikal bakal Moscow Exchange kini) antara tahun 2002-2004. Akan tetapi, hasratnya untuk bekerja lebih mandiri membuatnya mendalami dunia forex mulai Februari 2011.
Ketika mencari informasi mengenai forex, ia mendengar mengenai Alpari yang menurutnya termasuk salah satu perusahaan top di Rusia. Andrey pun kemudian bertrading selama beberapa waktu. Baru setelah merasa percaya diri dengan kemampuan tradingnya, ia lalu memutuskan untuk membuka akun PAMM sebagai manajer.
Mengapa memilih membuka akun PAMM? Katanya, "Karena ini adalah peluang emas untuk meningkatkan pendapatan dangan modal investasi yang relatif kecil. Selain itu, sebagai seorang sosiolog, saya senang bila keberhasilan transaksi saya dapat membuahkan keuntungan bagi orang lain."
PAMM merupakan program investasi kolektif di pasar forex, di mana ada trader yang berperan sebagai Money Manager dan ada pula yang menjadi investor. Dengan membuka akun PAMM, maka orang-orang yang mahir bertrading akan bisa mengelola dananya sendiri bersama dengan dana investor lain yang dipercayakan padanya, serta mendapatkan imbalan apabila hasilnya profit. Sebaliknya, investor yang mengalami kesulitan trading sendiri, bisa menggunakan jasa para trader profesional pemilik akun PAMM untuk dapat mengeksplorasi potensi menguntungkan pasar forex.
Kiat Sukses Mengelola PAMM Ala Andrey
Ada perbedaan yang sangat besar antara sukses bertrading sendiri versus sukses sebagai trader profesional pengelola PAMM. Ketika trading di akun sendiri, kita hanya mengelola dana kita saja; tetapi ketika trader profesional mengelola dana PAMM, maka di situ ada dana orang lain yang bisa masuk ataupun keluar sewaktu-waktu, sehingga bisa mempersulit Money Management dan Risk Management.
Lalu, bagaimana Andrey bisa menjembataninya? Dalam sebuah wawancara, ia membocorkan rahasianya.
"Lebih dari lima puluh persen dana (dari investor PAMM) dialokasikan ke akun investasi yang relatif kecil. Posisi tidak perlu dibuka terlalu lama, maksimum satu hari. Sehingga tingkat risikonya tidaklah terlalu tinggi. Bahkan jika tiba-tiba ada yang menarik dana hampir setengahnya—meski menurut saya hal ini jarang terjadi, sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan di sini."
Strategi Paling Mendasar Untuk Trading
Tak kalah pentingnya dari manajemen akun adalah soal strategi trading. Strategi apa yang dipakai trader profesional pelanggan broker Alpari ini?
"Kerja nyata bagi saya ialah bekerja menggunakan analisis teknikal. (Sedangkan) analisis fundamental hanya sebagai filter saja. Misalnya, cara pendekatan terhadap berita yang muncul, dan tentunya dalam satu hari perdagangan."
Ia juga menyarankan agar trader tak menggunakan bermacam-macam teknik trading (sistem trading, robot, pendekatan intuisi) dalam satu akun. Katanya, "Ada baiknya untuk menerapkannya (teknik trading) dengan salah satu cara saja, dan Anda akan lebih mudah memahami, seperti apa kinerjanya, daripada menerapkan semuanya langsung tetapi tidak memahami kinerjanya."
Di samping itu, ada satu rekomendasi lagi dari Andrey yang agaknya cukup jarang diberikan oleh trader profesional lain, yaitu bahwa wajib hukumnya bagi trader forex untuk menggunakan layanan monitoring trading. Tujuannya agar bisa mengupas strategi trading yang digunakan. Hal ini juga berlaku bagi investor dalam program PAMM. Saat memilih manajer, penting untuk memonitor transaksi yang ada di akun-akun PAMM. "Jangan membaca komentar-komentar para pengelola dana saja," tegasnya.
