EUR/USD 1.081   |   USD/JPY 151.210   |   GBP/USD 1.264   |   AUD/USD 0.651   |   Gold 2,218.46/oz   |   Silver 24.99/oz   |   Wall Street 39,770.62   |   Nasdaq 16,384.08   |   IDX 7,288.81   |   Bitcoin 69,455.34   |   Ethereum 3,500.12   |   Litecoin 93.68   |   Pound Sterling menghadapi tekanan di tengah kuatnya penurunan suku bunga BoE, 10 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Menurut analis ING, EUR/USD berpotensi menuju 1.0780 atau mungkin 1.0750 di bawah Support 1.0800. , 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik ke dekat level 0.9060 karena penghindaran risiko, amati indikator utama Swiss, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD menarget sisi bawah selanjutnya terletak di area 1.2600-1.2605, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   BEI tengah merancang aturan tentang Liquidity Provider atau penyedia likuiditas untuk meningkatkan transaksi pada saham-saham di papan pemantauan khusus, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) meraup pendapatan usaha sebesar $1.70 miliar pada tahun 2023, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) siap memasok 120,000 ton semen curah dalam satu tahun untuk memenuhi kebutuhan semen di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,304, sementara Nasdaq 100 turun 0.1% menjadi 18,485 pada pukul 19:16 ET (23:16 GMT). Dow Jones turun 0.1% menjadi 40,119, 16 jam lalu, #Saham Indonesia

Dolar AS Terbenam Di Awal Pekan Pasca Data NFP AS Desember

Penulis

Dolar AS sedikit terbenam di Senin (12/01) awal pekan ini dengan para investor yang masih sedikit merujuk pada laporan NFP AS dan masih bersambungnya kemerosotan imbal hasil obligasi pemerintah, meskipun perdagangan pagi ini terbilang cukup sepi karena liburnya pasar Tokyo.

Dolar AS sedikit terbenam di Senin (12/01) awal pekan ini dengan para investor yang masih sedikit merujuk pada laporan NFP AS dan masih bersambungnya kemerosotan imbal hasil obligasi pemerintah, meskipun perdagangan pagi ini terbilang cukup sepi karena liburnya pasar Tokyo.

usd_merosot
Upah anjlok ke level rendah sejak tahun 2006 meskipun NFP AS meningkat. Pada Jumat akhir pekan kemarin dilaporkan bahwa angka Non Farm Payroll AS untuk Bulan Desember bertambah sebanyak 252,00 setelah bertambah sebanyak 353,000 pada bulan sebelumnya (direvisi naik 321,000). Laporan tersebut lebih tinggi dibandingkan ekspektasi NFP AS Desember, yakni naik hingga 240,000. Selain itu, tingkat pengangguran AS juga dilaporkan menurun ke level 5.6 persen bulan lalu dari 5.8 persen pada bulan November, dibandingkan dengan ekspektasi penurunan ke 5.7 persen.

Sedangkan pasar saham cukup beragam menyusul penutupan sentimen Wall Street yang cukup lemah terdukung oleh spekulasi bahwa The Fed masih bisa bersabar untuk mulai menerapkan kebijakan moneter mengingat lemahnya data upah dalam sejumlah lapangan kerja.


Dolar Mengendur

Imbal hasil obligasi pemerintah melorot drastis setelah munculnya berita bahwa pasar telah mengesampingkan timing kenaikan suku bunga AS untuk pertama kalinya, sehingga penguatan Dolar pun mengendur. USD/JPY terbenam ke 118.12 pada hari Senin ini, setelah mencapai level rendah yang terlihat sejak tanggal 6 Januari, dan kemudian stabil di kisaran 118.30. EUR/USD naik ke 1.1865 dan menjauh dari level rendah sembilan tahun yang tercapai pekan lalu di posisi 1.1754. Indeks Dolar tergelincir ke 91.788, lepas dari puncak sembilan tahun di 92.528 yang diukur pada pekan lalu.

217928
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.