EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,328.78/oz   |   Silver 27.41/oz   |   Wall Street 37,768.69   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 11 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 11 jam lalu, #Saham AS

Inggris Tunda Pencabutan Pembatasan Sosial, Pound Melemah Terbatas

Penulis

Para analis menilai pound tidak akan merosot secara drastis lantaran kinerja ekonomi Inggris tetap tangguh.

Seputarforex - Pound melemah sekitar 0.25 persen ke kisaran 1.4070-an terhadap dolar AS pada sesi Eropa hari ini (15/Juni), menyusul rilis data tenaga kerja yang cukup menggembirakan. Pemerintah Inggris baru saja membatalkan rencana untuk mengakhiri seluruh pembatasan sosial nasional pada 21 Juni, tetapi para analis menilai pound tidak akan merosot secara drastis lantaran kinerja ekonomi Inggris tetap tangguh.

GBPUSD DailyGrafik GBP/USD Daily via Tradingview.com

PM Boris Johnson mengumumkan bahwa ia membatalkan rencana mengakhiri PSBB total pada 21 Juni guna mengatasi penyebaran varian virus COVID-19 Delta. Tenggat waktu berikutnya ditetapkan pada 19 Juli, tetapi pemerintah akan melakukan review dalam dua pekan mendatang. Dalam masa tenggang, pemerintah akan mengakselerasi vaksinasi dengan target semua orang dewasa menerima setidaknya satu dosis vaksin per 19 Juli.

Sementara itu, data tenaga kerja dalam payroll Inggris bertambah 197k pada bulan Mei 2021. Ini merupakan kenaikan enam bulan beruntun, sekaligus berkontribusi dalam menurunkan tingkat pengangguran dari 4.8 persen menjadi 4.7 persen.

Jumlah klaim pengangguran bulan Mei berkurang 92.6k, dan lowongan kerja juga semakin banyak. Mayoritas industri di Inggris kini telah mencatat jumlah lowongan di atas tingkat pra-pandemi.

"Tekanan pelemahan telah mereda dan GBP tak mungkin melemah lebih jauh lagi. Untuk hari ini, GBP lebih mungkin berkonsolidasi," kata Quek Ser Leang, pakar strategi dari UOB Bank, "Momentum penurunan jangka pendek telah meningkat, tetapi GBP harus ditutup di bawah 1.4080 sebelum (kita) dapat mengharapkan pergerakan ke 1.4050."

"Perekonomian Inggris pulih, meskipun penundaan pembukaan penuh akan menunda pemulihan hingga satu bulan," kata Joseph Capurso dari Commonwealth Bank of Australia.

Daripada perkembangan pandemi, Capurso lebih menyoroti sengketa Inggris-Uni Eropa terkait Protokol Irlandia Utara. Belum ada perkembangan baru tentang masalah tersebut dari pertemuan G7 pekan lalu, sehingga pasar akan mencermati upaya para politisi Inggris dan Uni Eropa untuk mencapai kesepakatan dalam beberapa hari mendatang.

Menteri Brexit Inggris David Frost telah menjadwalkan pertemuan dengan Wakil Presiden Komisi Eropa Maroš Šefčovič dalam pekan ini. Terobosan baru apa pun dari pertemuan mereka berpotensi memperbaiki sentimen pasar terhadap pound.

Download Seputarforex App

295877
Penulis

Alumnus Fakultas Ekonomi, mengenal dunia trading sejak tahun 2011. Seorang News-junkie yang menyukai analisa fundamental untuk trading forex dan investasi saham. Kini menulis topik seputar Currency, Stocks, Commodity, dan Personal Finance dalam bentuk berita maupun artikel sembari trading di sela jam kerja.