Melonjaknya tingkat pengangguran Australia pada bulan Juli 2014 ini mengecewakan Dolar Australia. Tingkat pengangguran naik ke level tinggi dalam 12 tahun dari 6 persen, menjadi 6.4 persen. Angka ini merupakan yang terburuk sejak tahun 2007.
Akibatnya AUD/USD terjun dari level tertingginya dalam satu minggu terakhir, ke posisi 0.9299. Posisi tersebut merupakan pelemahan yang paling rendah dibandingkan dengan level yang tercapai pada sesi malam tadi yakni di posisi 0.9354. AUD/USD bahkan sempat melompat ke level 0.9374 kemarin, dimana level tersebut merupakan yang tertinggi dalam satu minggu.
Biro statistik Australia mencatat bahwa jumlah orang yang bekerja pun mengalami penurunan sebanyak 300 orang dari angka 14,800. Memburuknya sektor tenaga kerja di Australia ini cukup mengejutkan, mengingat ekpsektasi para analis menyebutkan akan ada kenaikan jumlah tenaga kerja sebesar 13,500.
Lebih Tinggi Dari Tingkat Pengangguran AS
Dengan demikian, muncul spekulasi bahwa RBA harus tetap menekan tingkat suku bunganya di level rendah untuk beberapa waktu lagi. Sebagai informasi, perekonomian Australia mengalami penurunan akibat lesunya investasi pertambangan yang menjadi sektor andalan negara di benua terkecil dunia tersebut.
"Baru kali ini Australia kembali menorehkan angka pengangguran yang tinggi. Padahal biasanya, tingkat pengangguran Australia lebih rendah dibandingkan dengan Amerika Serikat." komentar Michael Blythe, Kepala Ekonom di Commonwealth Bank Australia. Blythe melanjutkan "Belakangan ini, angka pengangguran di sebagian besar negara mengalami penurunan, tapi pengangguran Australia justru bertambah. Fenomena ini berbeda dengan analisa dari Commonwealth Bank"
