EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.23/oz   |   Silver 27.40/oz   |   Wall Street 38,007.06   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 8 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 14 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 14 jam lalu, #Saham AS

PMI Jasa China Melambat, Dibebani Sektor Tenaga Kerja

Penulis

Sektor jasa China berekspansi lebih lemah di bulan Januari, sebagian besar karena terbebani oleh penurunan di sektor tenaga kerja.

Seputarforex - Pada hari Rabu (03/Februari), Biro Statistik Nasional China merilis data PMI Jasa yang menurun dari 56.3 menjadi 52.0 pada bulan Januari. Laporan yang didasarkan pada hasil survei Caixin tersebut lebih rendah dari ekspektasi ekonom untuk kenaikan ke level 55.5, sekaligus menorehkan rekor ekspansi terlemah dalam sembilan bulan terakhir.

PMI Jasa China Versi Caixin Bulan

Rilis data PMI Jasa China yang terbilang cukup mengecewakan di awal tahun ini semakin melengkapi sentimen negatif yang sebelumnya datang dari sektor manufaktur. Hal ini tidak terlepas dari memburuknya pertumbuhan pekerjaan baru akibat permintaan domestik maupun luar negeri yang lesu. Kendati masih berada dalam trend peningkatan, namun pertumbuhan pekerjaan baru di perusahan jasa China melambat signifikan sejak beberapa bulan terakhir.

Mengomentari data PMI Jasa China pagi ini, Ekonom Senior Caixin Insight Group, Wang Zhe, mengatakan, "Pada bulan Januari, aktivitas jasa dan bisnis China turun cukup signifikan dari 56.3 ke 52.0 dan menjadi level terendah dalam sembilan bulan terakhir… Secara garis besar, pemulihan sektor jasa dan pelayanan pasca pandemi terus berlanjut, hanya saja berada pada kecepatan yang lebih lambat."

Wang Zhe mencatat ada beberapa kondisi yang terjadi pada sektor Jasa China di bulan Januari:

  • Pertama, penawaran dan permintaan di sektor jasa berkembang dalam skala yang lebih rendah. Sub-indikator yang mengukur aktivitas bisnis, total bisnis baru, dan bisnis ekspor mengalami penurunan selama dua bulan berturut-turut.
  • Kedua, Perbaikan pasar tenaga kerja di sektor jasa China telah kehilangan momentum, mengacu pada sub-indikator pekerjaan yang turun ke level terendah enam bulan meskipun masih berada di zona positif.
  • Ketiga, sub-indikator untuk biaya bahan baku tetap tinggi, sementara kenaikan biaya tenaga kerja dan transportasi turut menambah peningkatan biaya input perusahaan.
  • Keempat, sektor jasa China tetap positif secara keseluruhan, tapi prospek ke depannya masih dibayangi ketidakpastian yang disebabkan oleh pandemi.

Download Seputarforex App

295099
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.