Euro terus menjadi salah satu mata uang terlemah. Dengan melihat perkembangan tren saat ini, trader akan menggunakan analisis momentum dalam mencari peluang scalping. Pengamatan terhadap (EUR) yang telah berada dalam fluks fundamental minggu ini membuat banyak trader beralih ke strategi teknis untuk menemukan peluang penjualan yang menjanjikan.
Sebagai antisipasi atas kemungkinan terjadinya tren yang kuat beberapa waktu ke depan, kita perlu memakai strategi break untuk menemukan momentum pasar sebelum memulai meletakkan posisi. Jadi bagaimana cara kita menyimpulkan pair mana yang cocok untuk scalping? Untuk mengetahuinya, kita akan melihat contoh dengan menggunakan pasangan mata uang EURAUD.
Untuk memaksimalkan peluang akibat penurunan Euro, kita akan memasangkan Euro dengan Dolar Australia. Banyak trader memilih perdagangan EURAUD karena bunga yang mereka terima dari penjualan pair ini ditambah dengan apresiasi modal yang diperoleh setelah mengikuti tren yang cukup besar.
Melihat tren dalam time frame empat jam di bawah ini, Anda dapat melihat bahwa EURAUD menurun sebanyak 794 dari titik tertinggi pada bulan Februari. Setelah membaca data ini, trader dapat pindah ke grafik dengan timeframe yang lebih kecil untuk menentukan arah pasar dalam jangka pendek.
Analisa Blok
Karena perubahan tren dapat terlihat pada grafik perdagangan jangka panjang, maka kita perlu menentukan arah momentum pasar jangka pendek. Salah satu teknik yang berguna adalah membagi perdagangan di minggu sebelumnya.
Pembagian ini akan menciptakan dua blok perdagangan yang kongruen untuk membantu menentukan apakah momentum pasar memang masih dalam satu arah tren. Jika kedua titik garis menunjukkan kesamaan, trader dapat mulai mencari peluang scalping.
Di bawah ini kami telah membagi perdagangan EURAUD sebelumnya menjadi segmen berlabel Blok 1 dan 2. Blok 1 dimulai pada hari Rabu tanggal 13 dan berlangsung sampai hari Minggu tanggal 17. Blok 1 menunjukkan bahwa EURAUD pindah ke titik terendah yang baru yaitu 1,2468. Sedang Blok 2 menunjukkan kelanjutan momentum penurunan karena harga dapat dilihat secara visual telah mengalami gapping ke posisi yang lebih rendah.
Label merah menunjukkan lemahnya tren dari kedua blok tersebut. Dengan mengetahui bahwa momentum jangka pendek terus mengikuti tren utama, trader jangka pendek akan terus mencari peluang untuk menjual EURAUD.
Meskipun kedua blok dalam analisis momentum di atas menunjukkan posisi yang lebih rendah, harga saat ini terlihat naik dan mencoba untuk bergerak melawan tren utama. Dan jika harga EURAUD tidak bergerak ke posisi tertinggi terbaru, trader harus mencari pasangan lain atau menunggu sampai terjadinya breakout pada titik support.