Apa Yang Harus Diperbuat Ketika Loss Banyak?

Mengambil untung  sedikit dan membiarkan floating ini menjadi kebiasaan sebagian trader. Pikir nya,  "Lumayan untung sedikit Juga, ah nanti juga akan kembali".

"Nyesel malah di close, kalau ga di close untung nya bisar besar" atau "Nyesel malah diclose ternyata harga berbalik kembali". Ungkapan-ungkapan seperti itu sering menimpa pada sebagian trader.

Bagaimana agar tidak jatuh pada lubang yang sama, harus dipastikan bahwa di jalan tersebut ada lubang. Demikian pun saat masuk pasar. harus mempunyai ketegasan, bahwa saya harus close jika sudah minus mencapai sekian pips. Saya harus pasang SL sekian pips. Apapun apa yang terjadi mau berbalik arah atau tidak.

Dari sini Keterampilan seorang trader bisa terukur. Dasar keputusan ini adalah sebuah perencanaan. Karena merencanakan Sukses akan sukses, merencanakan gagal akan gagal. Uraian tentang Plan Trading, bisa di simak di Planing Trade.

Solusi yang bisa saya sampaikan untuk hal ini anda bisa :

1. Cut loss
2. Stop loss
3. Switching
4. Averaging
5. Hedging

Untuk Cut loss, ini adalah sebuah resiko kerugian. Anda melakukan BUY misalnya, namun karena berpotensi terus jatuh. Anda melakukan cut loss.

Untuk Stop loss adalah dia kemungkinan, Loss atau profit . Saat anda BUY lalu memasang Stop Loss, ketika harga jatuh maka kerugian bisa di minimalisir. Saat Anda buy anda pasang stop loss, ketika harga hampir mengenai Stop loss ternyata harga kembali naik, maka anda bisa memajukan Stop loss. Jika pun loss tidak terlalu jauh, atau 0, atau anda dapat sekian pips.

Untuk Switching anda melakukan cut loss saat harga berbeda arah, lalu membuka open baru sesuai dengan arah yang terjadi. Switching berdasarkan arti kata adalah mengganti. Dalam forex trading, strategi switching adalah melakukan pergantian arah dengan menutup posisi yang sedang merugi lalu membuka posisi baru dengan arah berlawanan dari posisi yang telah ditutup dengan harapan keuntungan posisi yang kedua akan lebih besar dari kerugian pada posisi pertama yang sudah ditutup.

Sementara untuk Averaging dan hedging perlu memiliki keterampilan Khusus. Ini perlu diasah. Untuk uraiannya anda bisa simak di

Metodologi Averaging

Metodologi Hedging

Metodologi Switching

Thanks

dilihat dari penjelasany master, yang paling gampang dilakuin kayaknya cuma cut loss , stop loss , lalu switching . sedangkan averaging sama hedging sepertiny cocokan untuk trader yg sudash banyak pengalaman , betul nggak master ?

tapi sebetulny, averaging atau hedging itu bisa nggak sih master untuk dilakukan pemula ?

Hedging adalah sebuah strategi manajemen risiko yang digunakan dalam membatasi atau mengimbangi probabilitas kerugian dari fluktuasi harga komoditas, mata uang, atau surat berharga. Akibatnya, hedging merupakan pengalihan resiko tanpa membeli polis asuransi. Hedging menggunakan berbagai teknik, tetapi, pada dasarnya, melibatkan mengambil posisi yang sama dan berlawanan di dua pasar yang berbeda.

Averaging adalah usaha trading forex yang dalam praktek masuk pasar hanya ada satu arah. Meskipun searah, dibutuhkan berkali-kali open posisi. Maksudnya, apabila posisi pertama adalah posisi buy atau long, atau beli, maka posisi selanjutnya juga sama yaitu buy only begitupula sebaliknya. Meskipun terjadi floating minus, namun tetap buy hingga terbentuk profit.

Siapapun bisa menerapkan cara ini, hanya saja memang perlu diasah. Selanjutnya kondisi tidak panik dan emosional. Kalkulasi margin juga perlu diterapkan. Terutama saat melakukan aksi averaging. Untuk Hedging mungkin bisa berubah menjadi 0 margin, saat buy kemudian sell atau sebaliknya. Kedua cara ini perlu benar-benar masak. Agar bisa menikmati hasilnya. Ada sebagian trader yang bisa menikmati Kedua cara ini sekalipun pada posisi mengalami minus. Namun dengan keterampilannya bisa menghasilkan keuntungan.

Untuk Hedging

Seseorag melayangkan uang Logam Rp.500,-  beberapa kali, Hasilnya Gambar Garuda (belakang) atau Gambar Muka (depan). Maka yang terakhir harus jadi penentu keuntungan.

10x BUY , 10x SELL maka yang ke 21 dia harus menjadi keuntungan.

Untuk Averaging

BUY dan BUY kembali.. atau SELL dan SELL kembali. BUY atau SELL terakhir harus jadi penentu keuntungan.

Thanks.