Bagaimana Melarikan Diri Dari Floating Loss

Untuk Andini Setya,

Tidak ada teknik yang bisa menjamin trading bebas dari loss, karena memang loss merupakan bagian dari resiko trading yang tidak bisa dihindari. Oleh karena itu, yang bisa dilakukan seorang trader adalah meminimalisir loss tersebut dan memaksimalkan profit.

Untuk meminimalisir dan mengontrol kerugian, Anda dapat menggunakan Stop Loss. Stop loss digunakan sebagai batas kerugian yang sudah ditentukan. Hal ini berguna saat market ternyata bergerak melawan posisi trading kita, sehingga jika market bergerak melawan posisi kita dan membuat Stop Loss level ter-triggered maka posisi akan ditutup dengan rugi. Dengan demikian Anda hanya menderita kerugian sebesar yang sudah Anda tentukan. Atau Anda juga dapat menutup posisi secara manual jika Anda melihat akan terdapat pergerakan reversal sehingga market berpotensi bergerak berbalik melawan posisi Anda. Menutup posisi dengan rugi (baik dengan SL maupun cut loss manual) sedari dini jauh lebih baik ketimbang menahan posisi (dengan asumsi bahwa harga akan kembali searah dengan posisi Anda) lebih lama sehingga Anda akan menderita loss yang berlebih dan mungkin akan berujung pada Margin Call.

Penentuan Stop Loss juga tak lepas dari penerapan money managament. Dikarenakan resiko kerugian pada pasar forex tidak dapat dihindari, maka yang bisa dilakukan adalah mengatur keuangan (money management) agar akun trading dapat bertahan melawan kerugian. Money management disini berperan mengatur berapa besar resiko yang mampu Anda terima setiap kali membuka posisi. Artinya, jika posisi tersebut merugi, maka Anda hanya menderita kerugian sebesar atau sejumlah yang sudah Anda tetapkan. Banyak trader yang menyarankan bahwa sebaiknya resiko per posisi trading tidak melebihi dari 5% modal. Hal ini berguna supaya akun trading Anda dapat tetap bertahan semisal Anda diterpa loss secara beruntun. Sehingga dengan demikian, meskipun Anda mengalami banyak kerugian maka masih terdapat saldo yang tersisa untuk dapat Anda tradingkan kembali.

Setelah Anda menetukan resiko, saatnya Anda kini menentukan besaran risk:reward (RR). RR yang rational sebaiknya adalah lebih besar dari 1:2. Artinya, Anda akan mendapatkan hasil 2 kali lebih besar dari resiko yang ditetapkan. Sehingga analoginya, jika Anda diterpa posisi loss sebanyak 2 kali, maka untuk me-recover akun trading hanya membutuhkan satu posisi yang profit.

Akhir kata, tidak ada teknik atau strategi trading yang bisa menjamin posisi bebas dari kerugian. Karena pada dasarnya, resiko atau kerugian merupakan bagian dari trading forex yang tidak bisa dipisahkan. Sehingga, yang bisa dilakukan adalah meminimalisir resiko tersebut dengan penggunaan Stop Loss dan penerapan money management yang baik.

Semoga bisa membantu.