Cara Membaca Candlestick Untuk Scalper
Strategi Scalping
Untuk trading dengan cara scalping, sinyal entry bisa didasarkan pada price action yang terbentuk dari formasi candlestick, dan dikonfirmasikan dengan indikator trend dan momentum. Indikator trend yang lazim digunakan pada scalping adalah moving average, sementara indikator momentum adalah indikator oscillator seperti RSI atau stochastic.
Untuk contoh-contohnya, silahkan baca kumpulan artikel ini.
Baca juga: Strategi Scalping: Pengertian dan Cara Trading Praktis
@Antoe Sosanto
saya pakai teknik scalping, kalau untuk trader yg hanya ngejar 5-10 pips pakai Candlestik sulit karena di time frame rendah M1 dan M5 candlestik tidak terbentuk sempurna. Pakai candlestik itu untuk trading harian atau panjang yg gunakan time frame H4, D1 dan W1. Sedangkan trader yg menggunakan teknik scalping biasanya pakai indikator, indikator yg sering di pakai moving average dan MACD. Dicoba-coba saja mana yg cocok, latihan di akun demo.
Kategori Strategi Scalping
Pertanyaan | Penanya | Balasan | Dilihat | Aktivitas |
Pair Paling Cocok Untuk Scalping? | Fajar | 10 | 10267 | 2016 |
Waktu standar untuk strategi scalping? | Zaskia | 9 | 952 | 2021 |
Tips,Trik Dan Indikator Scalping Yang Jitu? | Miftahul | 8 | 20835 | 2012 |
Mengapa Metode Scalping Sangat Sulit? | Ferdian | 8 | 571 | 2022 |
Strategi scalping 1-2 pip/hari? | Damar | 7 | 6915 | 2016 |
Apakah efektif kalau menunggu data ekonomi calendar? | Desta Adi | 6 | 2502 | 2017 |