Menurut Master Seputar Dollar Vs Euro

Rizki Rosadi 2021

@Burhan Adam: Sepertinya yang dimaksud oleh pernyataan di atas adalah indeks dollar vs euro. 

Indeks dollar dihitung berdasarkan nilai dari beberapa mata uang yaitu:

• Euro (EUR), 57.6% 
• Japanese yen (JPY) 13.6% 
• Pound sterling (GBP), 11.9% 
• Canadian dollar (CAD), 9.1% 
• Swedish krona (SEK), 4.2% 
• Swiss franc (CHF) 3.6% 

Rumus indeks dollar:

USDX = 50.14348112 × EURUSD^-0.576 × USDJPY^0.136 × GBPUSD^-0.119 × USDCAD^0.091 × USDSEK^0.042 × USDCHF^0.036

Seperti yang terlihat diatas, komposisi EUR dalam indeks dollar sebesar 57.6% sehingga pergerakan antara indeks dollar terhadap EUR memiliki korelasi. Inilah yang menjadi dasar penyataan korelasi (selalu lawan arah) diatas.

Martin 16 Jan 2023

@ Burhan Adam:

- Pak, saya dapat screenshot ini. Pernyataan ini apakah benar adanya mengenai dollar yg selalu berlawanan dgn euro?

Kalau yang dimaksud Dollar dalam tulisan di atas adalah US Dollar (USD) dan Euro adalah pair EUR/USD, maka pernyataan tsb benar karena dalam hal ini EUR dipasangkan terhadap USD, dengan demikian jika indeks USD naik maka EUR/USD akan turun, dan sebaliknya jika indeks USD turun. Jadi EUR/USD dan indeks USD mempunyai korelasi negatif.

Tetapi itu jika kondisi pasar normal. Pada saat ada isu resesi global dan perang Rusia-Ukraina misalnya, baik EUR/USD maupun indeks USD sama-sama turun. EUR melemah karena inflasi tinggi disebabkan oleh terganggunya pasokan energi akibat perang, dan indeks USD turun karena kenaikan suku bunga yang agresif dikhawatirkan akan menimbulkan resesi.