Penjelasan Margin Call VS Free Margin

Martin 2018

@ Zul:

Itu artinya Margin Call (MC) level = 25%, dan Stop Out (SO) level = 15%.
Jadi:
MC level = (Equity / Margin total) x 100% = 25%, atau jika Equity telah mencapai 25% dari Margin total.
SO level = (Equity / Margin total) x 100% = 15%, atau jika Equity telah mencapai 15% dari Margin total.

- … jika MC saya pada posisi 40% dan FREE Margin saya masih (Misal US$ 1) apakah akan terkena MC ?

Pada saat MC level = 40% tentu saja belum terkena Margin Call (MC), karena MC levelnya = 25%.
Free Margin = Equity - Margin total.
Dalam hal ini Anda masih bisa buka posisi, asalkan Equity Anda masih kuat menahan posisi yang Anda buka tersebut, setelah dikurangi margin dari posisi yang Anda buka.
Besarnya margin tergantung dari leverage yang Anda pilih. Semakin besar leverage semakin kecil marginnya.

Contoh:
Free Margin Anda masih USD 20.
Leverage Anda = 1:500 atau 0.2% dari nilai kontrak (contract size)
Anda buy atau sell USD/JPY sebesar 0.01 lot pada harga 111.50, maka:
Margin = 0.01 x USD 100,000 x 0.2% = USD 2.
Nilai per pip (pip value) USD/JPY pada harga 111.50 sebesar 0.01 lot adalah sekitar USD 0.09
Ketahanan Anda = (USD 20 - USD 2) / USD 0.09 = 200 pip.

Baca juga: Get the Pips Value from Real-time Market Price

Zul 2018

ketahanan 200 pip itu, apa maksudnya hingga kena MC ?

Martin 2018

@ Zul:

Ya, hingga kena MC kalau MC level di broker Anda = 100%. Tetapi kalau MC level di broker Anda = 25%, maka ketahanannya dalam satuan pip akan lebih banyak.

Contoh di atas adalah berdasarkan asumsi umum, yaitu MC level = 100%, atau ketika Equity sama dengan Margin total. Asumsi umum adalah ukuran standar yang sebenarnya telah disepakati oleh regulator.
Memang ada broker yang menyimpang dari asumsi umum atau ukuran standar, misalnya MC level yang kurang dari 100%, nilai per pip (pip value) yang dibuat sendiri (tidak sesuai dengan standar), dsb.

Nah, pada contoh di atas, kalau MC level di broker Anda = 25%, maka Anda akan terkena MC ketika Equity telah mencapai 25% dari Margin total, dalam hal ini ketika Equity Anda = 25% x USD 2 = USD 0.5.
Jadi ketahanan Anda untuk MC level 25% = (USD 20 - USD 0.5) / USD 0.09 =  216 pip.

Atau kelebihan ketahanan pip dari contoh di atas adalah = (USD 2 - USD 0.5) / USD 0.09 = 16 pip, atau= (216 pip - 200 pip) = 16 pip. Jadi Anda bisa lebih tahan 16 pip lagi dibandingkan contoh di atas, tetapi equity Anda ketika MC akan berkurang.

Zul 2018

saya ingi bertanya, namun ingin melampirlkan data dengan formal excel... bagaimana caranya..

Seputarforex 2018

Anda bisa Screenshoot datanya satu persatu dan melampirkan datanya sebagai gambar.

 

terima kasih

Zulkifli 2018

pak saya mau tanya : 1. dengan posisi seperti itu , ketahanan Margin nya berapa PIP ya (hingga Margin  Call 40% , empat puluh persen)... 2. PADA DATA TSB Apakah MARGIN LEVEL sama dengan MARGIN CALL... terima kasih atas respon nya

Martin 2018

@ Zulkifli:

1. Leverage-nya berapa? Perkiraan saya leverage Anda = 1:500 atau 0.2% dari nilai kontrak (USD 100,000)
Untuk pair USD/XXX (USD/JPY, USD/CHF, USD/CAD dsb):

Margin total = (USD 100,000)  x (jumlah lot atau volume total) x (persentase margin) = USD 100,000 x (0.01 x 3) x 0.2% = USD 6.

Ketahanan dalam pip = (Equity - Margin total) / nilai per pip
Nilai per pip untuk pair USD/XXX tergantung dari closing price (saat Anda menutup order).
Saya asumsikan untuk USD/JPY (saat ini) ada di sekitar level 114.00.
Nilai per pip USD/JPY saat ini (pergerakannya 0.01) = (0.01 x (0.01 lot) x USD 100,000) / 114 = USD 0.088.
Untuk 3 x 0.01 lot = 3 x USD 0.088 = USD 0.264.

Margin Level saat ini = (Equity / Margin total) x 100% = (USD 32.6 / USD 6) x 100% = 543.33%
Ketika Margin Level = 40%, maka Equity = 40% dari Margin total = 40% x USD 6 = USD 2.4.

Jadi ketahanan dalam pip hingga Margin Call (Margin Level = 40%) adalah:
(USD 32.6 - USD 2.4) / USD 0.264 = sekitar 114 pip.


- ... 2. PADA DATA TSB Apakah MARGIN LEVEL sama dengan MARGIN CALL

Mungkin maksud Anda apakah Margin Level sama dengan Margin Call Level.
Margin Call Level ditentukan oleh broker, tidak ditampilkan di statement "Trade" Metatrader. MC level itu bagian dari spesifikasi broker yang harus Anda ketahui sebelum trading. Tiap broker bisa berbeda.

Baca juga: Best Tips to Choose the Right Forex Broker

Zulkifli 2018

terima kasih banyak penjelasan nya pak martin. jadi lebih jelas tentang ketahanan Free Margin. Pertanyaan saya yang lain... sewaktu dulu ada email masuk ke saya dari broker ***... saat KO...dia bilang teknikal anda sudah bagus... hanya modal anda tak mencukupi.. kok minta nya tambah modal ya pak.. knp ga bilang... money management anda kurang baik... pertanyaan nya... yang jawab itu operator atau system ya pak... berarti kita punya chart... diawasi mereka ya pak.. 

Martin 2018

@ Zulkifli:

- ….yang jawab itu operator atau system ya pak...berarti kita punya chart... diawasi mereka ya pak..

Yang menjawab operator. Broker memang bisa melihat chart dan statement di platform trading. Kalau tidak, broker tidak tahu histori trading akun Anda ketika withdraw, dan tidak bisa melihat data transaksi kalau ada complaint.

Baca juga: Learn from Traders' Complaints to Forex Brokers

Zulkifli 2018

pak.. itu simulasi margin call yang coba saya buat.. pertanyaannya 1. sudah benar kah angka angka tersebut ?  2. di ketahanan margin, apakah itu berarti masing masing op bertahan sebanyak PIP tersebut, say sempat masukan data... tp masih ga match... terima kasih atas penjelasan bapak...

Seputarforex 2018

Mohon maaf pak Zulkifli, bisakah mengupload ulang gambar yang Anda sertakan. Gambarnya tidak bisa dilihat soalnya di sini karena broker. Terima kasih

Seputarforex 2018

Waduh, tetap tidak bisa pak Zulkifli. Ukurannya dikecilkan dulu pak. Sama jangan lupa di kompress gambarnya

Zulkifli 2018

menyambung pertanyaan sebelumnya... dengan ketahanan pip sebesar 116 apakah itu berarti kedua opening itu tahan hingga 113,310 ( 113.194 + 116) atau kedua opening itu ketahanan nya hingga 113,252 (113,194 + 58)... terima kasih pak atas koreksi nya

Martin 2018

@ zulkifli:
Pertanyaan yang mana Pak? Gambarnya tidak tampak. Mungkin bisa diuploadkan lagi.

Zulkifli 2019

pak admin seputar forex.
berikut saya kirim lampiran data.

setelah mendapat penjelasan dari pak martin, saya coba buat simulasi dengan excel tentang ketahanan margin.
pertanyaannya:

• sudah benarkah angka saya tersebut.


• dalam kolom identifikasi, sudah benarkan judul nya


• dengan margin call 25%... apakah benar saya kena margin call pada angka 113,901

demikian. harapan saya semoga bapak dapat membantu mengkoreksi hitungan saya.
terima kasih banyak sebelumnya.

Martin 2019

@ Zulkifli:

Maaf, kami kurang paham dengan tabel dalam excel yang Anda lampirkan.

Mungkin bisa di-review lagi secara sederhana:
- Berapa balance / equity awal Anda.
- Leverage yang digunakan.
- Buka posisi sell USD/JPY berapa lot, masing-masing pada harga berapa.
- Closing price (harga sewaktu Anda menutup posisi).

Zul 2019

selamat siang pak martin... mohon maaf.. saya sdh membuat coretan pertanyaan sesuai petunjuk bapak tapi saya pakai kolom pertanyaan baru... maklum newbie... ini saya coba buat lagi...

Pair GBPJPY

balance 200

open  0,02 ( 0,01 x 2)

Profir loose = -20 ( minus $20) misal

Margin  = 5,21 (dari Broker)

Leverage  500

Nilai PIP = 0,18 (0,09 x 2) dari broker

maka :

Equity = 200 - 20  = 180

Free Margin = 180 -5,21 = 174,79

Margin level =  (174,79 / 5,21) * 100% = 3455%

Margin Call 100% = 5,21

Ketahanan PIP = (180-5,21)/0,18 = 971

pertanyaan nya :

- sudah benarkah hitungan tersebut, jika benar apakah PASTI sesuai dengan yang muncul di MT4. 

namun jika angka tersebut di atas masih ada perbedaan, dimanakah bagian yang harus saya temukan dari perbedaan tersebut

- masih adakah hitungan yang belum ada yang masih muncul dari broker

- saya sempat munculkan 3 broker... dalam waktu bersamaan namun di di 3-5 candle terakhir kok pada berbeda ya pak... ( ada selisih beberapa pip saat akhir candle dan awal start candle).

- saya ingin pelajari dengan detail tentang bolinger band.. mohon dari bapak alamat web yang bapak rekomendasikan.

demikian pertanyaan saya. terima kasih atas ilmu yag diberikan. zul

 

Martin 2019

@ Zul:

- Sudah benar. Karena harga bergerak (berubah-ubah), maka yang muncul di MT4 bisa berubah-ubah juga.

- Setiap broker mempunyai penyedia likuiditas yang berbeda, jadi pergerakan harga (bar candle) bisa berbeda, tetapi perbedaan antar broker tidak jauh.

 Mengenai Bollinger Bands, silahkan baca disini.

Zul 2019

terima kasih banyak atas informasi dan ilmu yang di berikan

Marsha 2019

Pak @Martin saya baca-baca komentar di seputar forex kok lama-lama jadi buat pusing kepala ya, rumit juga ya ternyata. Apa saya yg kecepatan belajarnya, mesti pelan-pelan mungkin kali Pak biar ngerti. Kira-kira biar amannya Pak, berapa lama belajar trading gold/forex teorinya baru kemudian masuk ke trading sebenarnya? Berapa lama belajar di akun demo baru boleh masuk ke akun sebenarnya? Katanya hanya 10% yg berhasil, apakah sesulit itu trading gold/forex? Terima kasih atas jawabannya

Martin 2019

@ Marsha:

- Silahkan bertanya mengenai hal-hal yang belum Anda mengerti.

- Benar, belajar trading harus melalui tahapan, tidak bisa instan atau cepat-cepat ingin tahu semua hal. Anda harus konsisten berlatih sampai bisa tahu kemungkinan pergerakan harga pasar, sehingga bisa menghasilkan profit yang konsisten, misalnya 5% atau 10% per bulan. Setelah itu profit bisa ditingkatkan seiring dengan bertambahnya pengetahuan Anda.

- Berapa lama belajar di akun demo baru boleh masuk ke akun sebenarnya?

Tidak ada batasan waktunya. Kalau Anda sudah bisa menghasilkan profit yang konsisten di akun demo (berapapun besar profitnya), kami kira sudah waktunya Anda trading di akun riil.

- Katanya hanya 10% yg berhasil, apakah sesulit itu trading gold/forex?

Belum ada survey yang pasti, karena tidak bisa mendata trader dari seluruh dunia untuk mengetahui berhasil atau tidaknya. Hal tsb hanya hasil survey di negara tertentu saja. Pada kenyataannya, banyak juga trader yang sukses (berhasil).
Mengenai para trader yang sukses, silahkan baca di kumpulan artikel ini.

Adi 2019

Malam pak, maaf saya say tanya, saya sempat coba blajar trading pakai akun demo di mt4, sempat free marginnya sampai minus, tp tidak MC, apa akun demo memang tdk ada simulasi smpai MC yaa? Terima kasih

Martin 2019

@ Adi:

Sewaktu latihan di akun demo dulu, saya belum pernah mengalami free margin negatif. Menurut saya, seharusnya free margin tidak bisa negatif meskipun pada akun demo, dan seharusnya juga ada kondisi MC di akun demo. Dalam hal ini kalau MC bisa minta dana tambahan ke broker.

Mungkin setiap broker punya kebijakan sendiri. Dalam hal ini Anda bisa tanyakan langsung ke broker forex tempat Anda mencoba akun demo.

Zul 2019

selamat sore pak martin....
terima kasih atas semua ilmu dan referensi yang telah di berikan.... referensi BB nya sangat membantu dan sudah saya implementasikan ... hasil nya memuaskan... dan saya ingin mempelajari trend line lebih detail... mohon beberapa referensi dapat diberikan (baik artikel maupun video). Demikian. terima kasih banyak sebelumnya. zul

Martin 2019

@ Zul:

Garis trend atau trend line adalah garis yang ditarik berdasarkan arah trend yang sedang terjadi. Gunanya adalah untuk mengetahui batas-batas resistance dan support.
Mengenai cara penggunaan dan contoh-contohnya, silahkan baca:
Menggunakan Garis Trend Dalam Trading
Pengertian dan Cara Menggambar Trendline Dalam Forex

Russell Adams 2019

untuk ketahanan modal trading intraday minimal berapa pip?

Martin 2019

@ Russell Adams:

Untuk intraday yang mengacu pada range harian (daily range), sebaiknya untuk pair utama forex (EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, AUD/USD) ketahanan modal minimal adalah 500 pip. Sedangkan untuk XAU/USD minimal 1000 pip.
Ketahanan yang dimaksud adalah jika Anda tidak menggunakan stop loss (SL) untuk menentukan besarnya risiko setiap kali membuka posisi. Jadi dalam hal ini Anda mempertaruhkan seluruh modal untuk posisi yang Anda buka.

Meski demikian, dalam trading sebaiknya menggunakan SL untuk membatasi risiko. Untuk keterangan lebih lanjut silahkan baca: Belajar Memahami Money Management

Zul 2019

selamat siang pak martin... terima kasih banyak semua infonya...... saya intraday pakai teknikal (yg lagging)... dan bersyukur untuk 30-50 pip per open sangat memuaskan.... artikel Trendline nya (teknikal Leading) sudah saya baca.... mohon informasi dimana saya bisa  pelajari Fibo (teknikal Leading) dengan detail (karena saya baca banyak jenis Fibo). terima kasih banyak sebelumnya. selamat siang pak martin... 

Martin 2019

@ Zul:

Terima kasih juga.
Mengenai Fibonacci, yang paling sering digunakan adalah Fibonacci retracement (termasuk extension) dan Fibonacci expansion. Ada juga Fibonacci fan (kipas Fibonacci), tetapi jarang digunakan.

Mengenai teori Fibonacci, silahkan baca:

• Trading Dengan Teori Fibonacci (ada 3 artikel)
• Kesalahan Dalam Menggunakan Fibonacci Retracement
• Menggunakan Level Ekspansi Fibonacci
• Kipas Fibonacci Untuk Menentukan Support Dan Resistance

Zul 2019

terima kasih pak martin atas informasi fibonya... saya masih dalam proses pendalaman untuk fibo beserta pendukungnya.  saya juga mohon bantuan bapak tentang angka digit di belakang koma... ini saya sertakan attachmentnya (hanya pair Xauusd) saya belum paham. karena rencana saya akan pindah ke broker yang sebelah kanan. mohoon kira bantuan bapak untuk bisa bantu beri penjelasan. 
terima kasih sebelumnya.  zul

Martin 2019

@ Zul:

Terima kasih kembali.
Dalam hal attachment tsb, yang Anda tanyakan mengenai apanya?
Dari informasi tsb, keduanya broker 5 digit, dengan spread untuk XAU/USD yang tidak jauh berbeda.

Andi 2020

@ Martin:
Selamat sore Pak Martin.
Setelah hampir sebulan membaca artikel2 mengenai forex di SF, saya tertarik untuk mencoba akun demo.
Mohon arahan Bapak terkait sistem trading untuk scalper, meliputi:

• Berapa besaran SL yg harus saya pasang? (dengan target profit 15-20 pips untuk setiap open posisi).


• TF yang dipakai (dalam hal mengamati trend dan pengambilan posisi)?


• Indikator teknikal apa saja yg digunakan?


• Pair yang dipilih? dan


• Pasar mana yg saya masuki? 

Sebelumnya saya mohon maaf bertanya langsung ke Bapak, karena saya senang dengan cara Bapak menjawab dengan lengkap setiap detail pertanyaan yg diajukan.
Terima kasih master. :)

Martin 2020

@ Andi:

Terima kasih. Pertanyaan Anda mirip dengan pertanyaan yang pernah Anda ajukan di rubrik tanya jawab ini. Dengan demikian jawaban saya juga tidak berbeda.


- Berapa besaran SL yg harus saya pasang? (dengan target profit 15-20 pips untuk setiap open posisi).

Mungkin maksudnya SL berapa pip. Untuk scalping, biasanya SL ditentukan dari level support terdekat (untuk posisi buy), atau level resistance terdekat (untuk posisi sell).
Pada scalping biasanya tidak selalu menggunakan aturan risk/reward ratio yang harus minimal 1:1, jadi bisa bebas, karena dalam scalping begitu profit langsung keluar.


- TF yang dipakai (dalam hal mengamati trend dan pengambilan posisi)?

Untuk scalping cukup dengan satu time frame, bisa di tf 5 menit (M5) atau 15 menit (M15). Tidak perlu konfirmasi arah trend, amati saja indikator trend pada time frame tsb. Begitu ada peluang langsung masuk dan cepat keluar kalau sudah profit.

- Indikator teknikal apa saja yg digunakan?

 Bisa digunakan kombinasi indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend bisa dengan EMA 8 dan EMA 21, serta parabolic SAR (setting default).
Indikator momentum bisa dengan RSI dengan periode 9.
Contohnya silahkan baca di rubrik tanya jawab mengenai scalping ini.


- Pair yang dipilih? dan Pasar mana yg saya masuki?

Sebenarnya semua pair bisa untuk scalping. Hanya saja untuk pemula sebaiknya menghindari dulu pair-pair yang volatilitasnya tinggi seperti GBP/USD atau GBP/JPY.
Setahu saya banyak yang scalpingan di pair EUR/USD, AUD/USD dan juga USD/JPY. Akhir-akhir ini XAU/USD juga banyak digunakan untuk scalping.

Anda bisa scalpingan pada setiap sesi pasar, baik saat pasar Asia, Eropa atau Amerika (New York). Hanya saja hindari menjelang atau pada saat jam rilis data ekonomi berdampak tinggi, karena rawan terjadi slippage atau lonjakan harga yang tiba-tiba akibat volatilitas yang tinggi.
Banyak scalper yang aktif di sesi Asia (pagi), dan sesi Eropa (siang). Waktu antara penutupan sesi New York hingga menjelang pembukaan sesi Asia sebaiknya tidak digunakan untuk scalping karena spreadnya melebar akibat pasar yang sepi.