Perpaduan Indikator Leading Dan Lagging

@ Yudi:

Hampir semua indikator teknikal bersifat lagging, karena nilainya ditampilkan berdasarkan perhitungan matematis dari harga terakhir. Jadi harga terakhir muncul dulu baru nilai dari indikator tsb ditampilkan.

Yang leading adalah indikator oscillator untuk melihat adanya divergensi, misalnya RSI, stochastic dan CCI.
Baca juga: Divergensi Indikator Teknikal

Kalau alat bantu (tools) untuk mengetahui resistance dan support memang bersifat leading, misalnya Fibonacci (retracement maupun expansion) dan pivot point.

Dalam analisa, sebaiknya menggabungkan indikator trend (bersifat lagging) seperti Moving Average (MA), Bollinger Bands, Parabolic SAR, MACD dan ADX, dengan indikator oscillator untuk melihat kemungkinan terjadinya divergensi, seperti RSI atau stochastic.

Baca juga: Indikator Leading Dan Lagging

- Bisa jelaskan mengapa stohastic pada gambar memakai periode 14, apakah periode semakin panjang semakin akurat?

Periode 14 adalah periode default yang dianjurkan oleh pembuatnya (George Lane), yang dianggap paling akurat. Tetapi pada kenyataannya periode 14 biasanya digunakan pada time frame H4 ke atas.
Untuk time frame H4 ke bawah (H1, M30 dsb), banyak trader yang menggunakan periode yang lebih pendek, yaitu 9 atau 5. Tujuannya untuk mempercepat respon, karena trader pada time frame rendah menginginkan respon yang cepat.

Thanks sebelum nya sudah menjawab pertanyaam saya mengenai leading and lagging indikator dan period stohastic,

pertanyaan selamjutnya yg saya mau tanya, referensi time frame berapa yg tepat untuk saya bisa eksekusi buy atau sell dan satu lagi ideal nya berapa banyak referensi time frame yg dibutuhkan? apakah 2 cukup atau 4 referensi?

thanks

@ Yudi:

- Time frame untuk eksekusi tergantung dari time frame ketika Anda trading, yaitu pada time frame ketika ada sinyal yang muncul, dan telah dikonfirmasi oleh indikator teknikal. Jadi bisa pada time frame berapa saja.

- Untuk time frame trading hanya berpatokan pada satu time frame, yang mana ada sinyal yang valid. Adapun untuk konfirmasi arah trend, Anda bisa menggunakan time frame yang lebih tinggi. Dan untuk mencari momentum entry yang tepat, Anda bisa menggunakan time frame yang lebih rendah.
Untuk penjelasan silahkan baca: Sistem Trading Triple Screen