Menu

Dolar Australia Menghadapi Ancaman Dari China Dan Harga Komoditas

A Muttaqiena

Dolar Australia tertekan oleh rilis data ekonomi China yang mengecewakan, sementara risiko penurunan harga komoditas mulai menjadi sorotan pasar.

Seputarforex - Dolar Australia mencetak rekor terendah harian pada 0.7745 terhadap dolar AS dalam sesi Asia hari Senin ini (17/Mei). Aussie tertekan oleh rilis data ekonomi China yang mengecewakan di tengah maraknya lockdown di benua Asia, sementara risiko penurunan harga komoditas mulai menjadi sorotan pasar.

Grafik AUD/USD Daily via Tradingview.com

Tadi pagi, data produksi industri bulanan China menunjukkan perlambatan dari 14.1 persen pada Maret menjadi 9.8 persen pada April. Investasi aset tetap melambat, demikian pula penjualan ritel di negeri berpopulasi terbesar di dunia tersebut. Semua ini merupakan gelagat buruk bagi Australia, karena China merupakan destinasi ekspor utamanya untuk beragam komoditas.

"Mata uang komoditas dolar Australia dan dolar New Zealand berkinerja buruk menyusul rilis data aktivitas yang lebih lemah dari China untuk April," kata Lee Hardman, analis mata uang dari MUFG, "Sepanjang tahun ini, konsumsi (China) mengecewakan. Momentum pertumbuhan yang lebih lambat pada April menimbulkan risiko penurunan pada prakiraan pertumbuhan di China, meskipun pemulihan diharapkan untuk berlanjut tahun ini."

Pelaku pasar juga tengah mewaspadai potensi intervensi pemerintah China yang dapat berdampak pada pasar komoditas. Pekan lalu, Dewan Negara menyatakan bahwa China akan memantau perubahan di pasar domestik dan mancanegara untuk menangani kenaikan harga komoditas secara efektif. Harga bijih besi -ekspor utama Australia ke China- sontak tumbang menyusul pengumuman tersebut, dan berpotensi merosot lebih lanjut.

"Potensi ekstensi aksi jual dalam harga bijih besi yang dipicu oleh China pekan depan akan menjadi pusat perhatian pasar, dengan AUD menghadapi risiko penurunan terbesar di G10," kata Chris Turner dari ING, dalam catatannya pekan lalu, "Saat ini faktor yang sangat mendukung bagi AUD telah berubah dengan cepat menjadi faktor yang negatif: harga bijih besi mengalami aksi jual akhir pekan setelah China mengambil langkah-langkah untuk mengontrol lonjakan harga komoditas."


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE