Menu

USD Kokoh Di Level Tinggi Jelang Pengumuman The Fed

Pandawa

Pengumuman kebijakan The Fed dini hari esok diproyeksikan menegaskan langkah tapering. Selain itu, pasar optimis terhadap prospek kenaikan suku bunga The Fed.

Seputarforex - Dolar AS hari ini bergerak stabil di dekat level tertinggi dalam setahun terakhir, jelang statement The Fed yang digadang-gadang akan mengkonfirmasi tapering. Pada saat berita ditulis, Indeks Dolar (DXY) yang mengukur kekuatan Dolar terhadap enam mata uang utama diperdagangkan di kisaran 94.07.

Ekspektasi yang berkembang di pasar saat ini adalah The Fed akan mengumumkan tapering sebesar $120 miliar per bulan pada statement kebijakan dini hari esok. Rival Dolar seperti Euro dan Yen menjadi yang paling tertekan karena hal ini akan menjadikan The Fed lebih agresif dalam pengetatan moneter ketimbang Bank Sentral Eropa dan Jepang.

 

Tapering Telah Diantisipasi, Pasar Cari Petunjuk Rate Hike

Menurut pendapat beberapa analis, pasar sejatinya telah mengantisipasi kemungkinan pengumuman tapering pada pertemuan The Fed minggu ini. Oleh karena itu, fokus pelaku pasar saat ini lebih tertuju pada prospek kenaikan suku bunga. Pergerakan Dolar AS ke depannya kemungkinan akan bergantung pada persepsi investor terkait Fed rate hike.

"The Fed mendapatkan tantangan dalam mengambil kebijakan karena kondisi yang dihadapi saat ini sangat berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya… Inflasi yang melesat lebih cepat dari pertumbuhan ekonomi, dan suku bunga berada di level terendah selama 18 bulan terakhir," kata Alan Ruskin, ahli strategi pasar Deutsche Bank.

Sejauh ini, pergerakan Dolar AS didukung oleh ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed yang berpotensi lebih cepat dari bank sentral negara lain. Bahkan, muncul kabar yang menyebut bahwa rate hike hingga beberapa kali diperlukan untuk meredam laju inflasi AS yang melonjak akhir-akhir ini.

"Jika ketahanan ekonomi AS sesuai dengan yang diharapkan dan laju inflasi terus meningkat, maka ekspektasi pasar untuk suku bunga acuan di 1.75 persen pada akhir 2026 akan terlihat terlalu rendah," papar Ruskin.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE