EUR/USD 1.076   |   USD/JPY 152.880   |   GBP/USD 1.254   |   AUD/USD 0.661   |   Gold 2,293.86/oz   |   Silver 26.84/oz   |   Wall Street 38,675.68   |   Nasdaq 16,156.33   |   IDX 7,134.72   |   Bitcoin 64,031.13   |   Ethereum 3,137.25   |   Litecoin 81.38   |   Penutupan mingguan GBP/USD di atas 1.2550 dapat menarik pembeli, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling bergerak lebih tinggi dengan perhatian tertuju pada NFP AS, 2 hari, #Forex Fundamental   |   Dolar AS melanjutkan pelemahan karena pasar menunggu data pekerjaan utama, 2 hari, #Forex Fundamental   |   USD/CHF kehilangan daya tarik di bawah level 0.9100, menantikan data NFP, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0.85% ke 38,225, S&P 500 juga menguat 0.91% ke 5,064, dan Nasdaq menanjak 1.51% ke 15,840, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT United Tractors Tbk. (UNTR) menjadwalkan cum dividen pada hari ini, Jumat (3/Mei), 2 hari, #Saham Indonesia   |   BEI menyetop perdagangan saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mulai hari ini, 2 hari, #Saham Indonesia   |   Shutterstock, Inc (NYSE: NYSE:SSTK) telah merilis laporan keuangan Q1/2024, melampaui ekspektasi pendapatan dan EBITDA dengan angka $214 juta dan $56 juta, 2 hari, #Saham AS

Dolar Melemah Meski Data GDP AS Terkuat Dalam Empat Tahun

Penulis

Dolar AS melemah, tak merespon data pertumbuhan ekonomi AS yang melesat menuju kuartal terkuatnya.

Seputarforex.com - Dolar AS turun tipis terhadap mata uang-mata uang mayor di sesi perdagangan Jumat (27/Juli) malam ini, meskipun data pertumbuhan ekonomi AS melesat menuju kuartal terkuatnya dalam hampir empat tahun. Pasalnya, rilis GDP AS dinilai tak mampu menghapus kekhawatiran pasar akan konflik perdagangan, yang bisa saja membalikkan keadaan di paruh kedua tahun 2018 ini.

 

dolar-as

 

GDP AS Menguat Hingga 4.1 Persen

Biro Analisis Ekonomi AS melaporkan bahwa Pertumbuhan Domestik Bruto atau Gross Domestic Product (GDP) tumbuh sebanyak 4.1 persen dalam laju tahunan di kuartal kedua. Angka tersebut lebih baik daripada ekspektasi ekonom Reuters, dan menguat pesat dari pertumbuhan 2.2 persen di kuartal pertama.

Laporan ini membuktikan pidato Presiden Donald Trump yang ia sampaikan sebelum data dirilis. Trump mengatakan sangat optimis, Amerika akan mencetak pertumbuhan luar biasa di bawah pemerintahannya.

Namun, Alan Ruskin - seorang Pakar Forex dari Deutsche Bank New York - mengatakan bahwa pasar sudah hafal akan apa yang biasanya mengikuti data yang kuat. Secara kuartalan, data GDP AS memang kuat, tetapi dalam basis year-on-year, data GDP AS masih 2.8 persen. Ruskin mencatat bahwa data tersebut lebih rendah daripada ekspektasi kenaikan sebanyak 3.1 persen.

Oleh sebab itulah, pasar pun tak lantas memborong Dolar AS. Mata uang tersebut justru mengalami penurunan walaupun pertumbuhan Amerika naik pesat.

 

Dolar AS Melemah Terhadap Euro Dan Yen

Indeks Dolar yang mengukur kekuatan Dolar AS terhadap mata uang-mata uang mayor, turun tipis 0.07 persen ke 94.677. EUR/USD naik 0.07 persen ke 1.1651, memperbaiki penurunan sebelumnya akibat kebijakan moneter ECB yang dinilai dovish. Sedangkan, USD/JPY turun 0.2 persen ke angka 110.99, dan lanjut turun ke 110.92 saat berita ini ditulis.

dolar-yen

284640
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.