Octa Investama Berjangka merilis klarifikasi resmi terkait isu penghentian operasi yang sebelumnya tersebar di media sosial. Melalui keterangan tertulis, pihak Octa menyatakan tidak menyetop operasional dan sistem memang sedang gangguan karena aksi peretasan.
"Sehubungan dengan adanya pemberitaan bahwa PT Octa Investama Berjangka melakukan penutupan operasional, maka dengan ini kami sampaikan bahwa pemberitaan itu tidak benar. Namun kami sampaikan bahwa seluruh dana nasabah dalam kondisi aman dan berada di Lembaga Kliring Berjangka (PT. Indonesia Clearing House)," jelas Octa Investama Berjangka yang dikutip dari Detik Finance awal pekan ini.
Dalam surat klarifikasi untuk nasabah, Octa Investama juga menjelaskan ketentuan penarikan dana apabila nasabah ingin melakukan withdrawal. Untuk keamanan, nasabah dihimbau mengirimkan sejumlah dokumen identitas melalui email [email protected]. Transaksi ini akan diproses paling lambat dalam 3 hari kerja.
Dirumorkan Banting Setir
Sebelumnya, Octa Investama Berjangka membuat banyak pihak terkejut dengan mengumumkan penghentian layanan sebagai broker atau pialang berjangka. Dalam pernyataan tersebut, Octa menyatakan akan memindahkan fokus bisnis ke pengetahuan finansial dan edukasi di bidang keuangan serta investasi. Nasabah bahkan dihimbau untuk melakukan penarikan dana dalam waktu 2 hari sejak pengumuman.
Pengumuman tersebut cukup menimbulkan kepanikan di kalangan trader Octa Investama. Apalagi, banyak di antara mereka yang mengklaim mengalami kesulitan withdrawal di kolom komentar Instagram Octa.
Dengan penerbitan klarifikasi resmi dari Octa Investama Berjangka, nasabah diharapkan dapat mengambil langkah bijak dalam merespon permasalahan ini. Octa juga mengklaim masih beraktivitas seperti biasa dan siap memproses pengajuan withdrawal sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.
