Faktor Yang Mempengaruhi Nilai Tukar

@ Asiah nur ramadhani:

- Apa yang mempengaruhi sistem  nilai tukar disuatu negara?

Yang utama adalah kebijakan dari pemerintah negara itu sendiri, akan menerapkan sistem nilai tukar yang bagaimana. Pertimbangannya adalah pada pertumbuhan ekonomi yang mencerminkan kekuatan ekonomi negara tersebut. Semakin kuat perekonomian suatu negara, maka akan semakin berani untuk melepas nilai tukarnya ke mekanisme pasar.

Biasanya negara-negara yang ekonominya sedang berkembang akan menerapkan sistem kurs tetap, dan pada perkembangannya akan menjadi sistem kurs mengambang terkendali ketika perekonomiannya bertambah kuat. Seperti diketahui, untuk menahan kurs dari gempuran spekulan diperlukan cadangan devisa yang kuat.
Bagi negara-negara maju yang perekonomiannya sudah mapan, diterapkan sistem kurs mengambang bebas.

- Dan bagaimana perkembangan sistem nilai tukar rupiah saat ini?

Indonesia pernah menerapkan kurs tetap, yaitu sejak merdeka hingga tahun 1978. Tetapi terjadi beberapa kali devaluasi.
Sejak tahun 1978 hingga pertengahan tahun 1997 Indonesia menerapkan sistem nilai tukar mengambang terkendali, yang mana Bank Indonesia (BI) akan melakukan intervensi di pasar untuk menjaga stabilitas nilai tukar.

Sejak pertengahan tahun 1997 hingga sekarang Indonesia menerapkan sistem nilai tukar mengambang bebas, yang mana nilai tukar Rupiah dibiarkan mengikuti mekanisme pasar. Meski demikian, untuk menjaga stabilitas nilai tukar, BI tetap akan melakukan intervensi di pasar.