EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.82/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,125.62   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 1 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 2 jam lalu, #Saham AS

Pernyataan Bank Sentral Lebih Berdampak Daripada Rilis Data, Setujukah Anda?

Analisa Fundamental

2015
Salam Master, berdasarkan pengamatan saya selama ini, ternyata rilis data ekonomi itu hanya berdampak sementara pada market. setelah itu, market akan kembali mengikuti trennya. yg paling berdampak sebenarnya pernyataan dari para gubernur bank sentral. apakah master setuju dengan saya??? tolong pencerahannya master.
2015

@ Tria Sinulingga:
Untuk dampak rilis data fundamental, secara individual memang bisa menyebabkan naiknya volatilitas sementara terutama untuk data yang berdampak tinggi, tetapi akumulasi beberapa data fundamental yang berdampak sama bisa mempengaruhi trend pergerakan nilai tukar mata uang tersebut dalam jangka panjang.
Misalnya data tenaga kerja AS yang membaik (NFP, pengangguran) dan juga membaiknya data-data yang menunjang inflasi (misal harga perumahan, PPI, dsb) telah menyebabkan USD cenderung menguat ketika The Fed menjalankan program tapering di tahun 2014. Hal ini disebabkan karena The Fed merencanakan akan menaikkan suku bunga acuannya setelah tapering selesai.

Pernyataan para petinggi bank sentral memang bisa menyebabkan naiknya volatilitas , namun tidak selalu berdampak jangka panjang kecuali didukung oleh rilis data fundamental atau pernyataan petinggi lainnya. Selain itu yang bisa berdampak langsung pada pasar adalah intervensi bank sentral, seperti Bank of Japan (BoJ) yang sering kali melakukan intervensi ketika Yen menguat versus US Dollar.

Kategori Analisa Fundamental

Pertanyaan Penanya Balasan Dilihat Aktivitas
Bagaimana cara membedakan berita di analisa fundamental? Dwi 15 5774 2015
USD tidak cocok dengan hasil NFP? Ben 15 4665 2015
Dampak suku bunga terhadap trader? Yunus 15 890 2021
Bisakah trading tanpa melihat chart gunakan analisa fundamenta... Darmono Qodari 12 1019 2021
Fundamental hawkish dan dovish? Deni 11 5434 2017
Actual forecast previous lebih bagus mana? Andy 7 7628 2017