Semakin Banyak Teknik Trading Dalam 1 Analisa Semakin Akurat?
Indikator
Sedangkan saya hanya 1 saja,hanya pakai Moving Average. Apakah karena sedikit yg buat saya sering loss?
Hal ini tergantung dari kebiasaan dan kenyamanan masing-masing trader. Ada trader yang bisa menganalisa tanpa mengandalkan indikator apapun (naked trading), sedangkan ada juga trader yang memerlukan beragam jenis indikator agar dapat menghasilkan analisa yang akurat. Semuanya sah-sah saja.
Karena strategi trading itu sifatnya unik, semua orang bebas memilih untuk menggunakan cara yang mana dan pasti semua orang mempunyai cara yang berbeda. Mau memilih cara yang sederhana ya silakan saja. Mau cari konsep yang super ribet demi menghasilkan analisa yang akurat juga tidak ada yang melarang. Hal ini tergantung kepada gaya trading masing-masing.
Karena strategi trading itu sifatnya unik, maka strategi trading tidak bisa dipaksakan. Misalnya saja ada dua tipe trader yang sama-sama sudah bisa menghasilkan profit yaitu trader A yang terbiasa bertrading dengan strategi yang sederhana dan trader B yang terbiasa bertrading dengan strategi yang sangat rumit. Jika mereka diharuskan bertukar strategi, maka trader A tentu akan kebingungan jika diberikan strategi trading dari trader B yang harus menggunakan banyak indikator. Begitu pula sebaliknya, trader B yang sudah terbiasa ditemani indikator tentu akan kesulitan jika menggunakan strategi trader A yang tidak menggunakan indikator apapun.
Kesimpulannya, pemilihan strategi trading itu tergantung dari kebiasaan dan kenyamanan kita masing-masing. Jangan merasa iri dengan strategi trading milik orang lain, karena belum tentu juga strategi dari orang lain tersebut bisa cocok dengan pribadi kita. Oleh karena itu, tetap percaya diri dengan strategi trading masing-masing. Entah itu menggunakan indikator atau tidak, yang terpenting adalah bagaimana Anda bisa menghasilkan profitnya.
Semoga bisa membantu.
@ Mulyadi Amiruddin:
- … Apakah semakin banyak teknik trading dalam 1 analisa semakin akurat?
Mungkin maksudnya apakah semakin banyak indikator teknikal akan semakin akurat.
Bukan teknik trading….
Tidak juga. Kami sarankan minimal menggunakan kombinasi 3 indikator dari jenis yang sama. Misal untuk indikator trend bisa digunakan kombinasi moving average, parabolic SAR dan MACD, atau moving average, ADX, dan MACD, dsb. Tujuannya untuk saling konfirmasi. Misal satu indikator mengisyaratkan buy sedangkan 2 indikator lainnya mengisyaratkan sell, maka kita ambil yang sell.
Selain indikator trend, gunakan juga indikator momentum berupa oscillator seperti RSI, stochastic atau CCI, untuk menentukan saat entry yang tepat. Untuk oscillator ini cukup gunakan satu jenis saja, misal RSI, atau stochastic, karena sinyal yang ditunjukkan oleh indikator oscillator biasanya sama.
- … Apakah karena sedikit yg buat saya sering loss?
Yang membuat loss bukan karena indikator, tetapi dari sistem trading yang Anda gunakan. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.
Metode entry dan exit menggunakan analisa teknikal, strategi entry bisa berdasarkan analisa teknikal atau analisa fundamental, sedang pengaturan money management terdiri dari penentuan besarnya risiko dan risk/reward ratio setiap kali entry. Agar dalam jangka panjang hasil trading Anda bisa profit Anda harus menentukan risk/reward ratio pada setiap trade lebih tinggi dari 1:1. Metode entry dan exit yang umum adalah kombinasi antara price action dan indikator.
Jika secara keseluruhan hasil trade masih loss, maka benahi lagi sistem tradingnya.
Jawaban untuk Mulyadi Amiruddin:
Tidak ada jaminan bahwa semakin banyak teknik trading atau indikator yang digunakan dalam satu analisa akan membuatnya lebih akurat. Faktanya, terlalu banyak indikator atau teknik yang digunakan dalam satu analisa bisa justru membingungkan dan menghasilkan sinyal yang saling bertentangan.
Ketika menggunakan indikator atau teknik trading, penting untuk memahami bagaimana mereka bekerja dan bagaimana mereka dapat memberikan informasi yang berharga. Lebih penting lagi, Anda perlu menguji dan menguasai indikator atau teknik yang Anda gunakan agar dapat mengaplikasikannya dengan konsisten dan efektif.
Penggunaan satu indikator seperti Moving Average bukanlah masalah asalkan Anda menggunakannya dengan tepat dan memahami karakteristiknya. Moving Average dapat memberikan sinyal tentang arah tren dan potensi perubahan tren. Namun, penting juga untuk menggabungkan indikator dengan analisis lainnya, seperti level support dan resistance atau pola candlestick, untuk memperkuat sinyal dan memvalidasi keputusan trading.
Ketika Anda sering mengalami kerugian, itu mungkin bukan karena Anda hanya menggunakan satu indikator, tetapi mungkin karena ada faktor lain yang perlu diperbaiki.
Sebaiknya Anda backtest terlebih dahulu metode/strategi trading yang Anda gunakan untuk melihat performanya.
Kategori Indikator
Pertanyaan | Penanya | Balasan | Dilihat | Aktivitas |
Trading Stochastic Sering Memunculkan False Signal? | Yusron | 20 | 4988 | 2014 |
Seputar Kinerja Indikator Stochastic? | Danu Rahmat | 15 | 962 | 2021 |
Cara setting indikator Bollinger Bands? | Sunoko | 14 | 20504 | 2017 |
Indikator Untuk Membantu Memilih Waktu Martingale? | Agung | 14 | 5939 | 2016 |
Indikator MT4 di Android? | Newbie | 12 | 10738 | 2016 |
Apa Gunanya Awesome Oscillator? | Seno | 11 | 17465 | 2016 |