EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 156.020   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,302.41/oz   |   Silver 26.90/oz   |   Wall Street 38,225.66   |   Nasdaq 15,840.96   |   IDX 7,117.43   |   Bitcoin 59,123.43   |   Ethereum 2,988.17   |   Litecoin 80.12   |   Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0.85% ke 38,225, S&P 500 juga menguat 0.91% ke 5,064, dan Nasdaq menanjak 1.51% ke 15,840, 3 menit lalu, #Saham Indonesia   |   PT United Tractors Tbk. (UNTR) menjadwalkan cum dividen pada hari ini, Jumat (3/Mei), 4 menit lalu, #Saham Indonesia   |   BEI menyetop perdagangan saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mulai hari ini, 5 menit lalu, #Saham Indonesia   |   Shutterstock, Inc (NYSE: NYSE:SSTK) telah merilis laporan keuangan Q1/2024, melampaui ekspektasi pendapatan dan EBITDA dengan angka $214 juta dan $56 juta, 6 menit lalu, #Saham AS

Akhiri Tren Negatif, Emas Mencoba Rebound

Penulis

Harga emas berpotensi naik ke sekitar level 1836.00 di tengah aksi jual pada mata uang Dolar AS.

Analisa Fundamental Emas

Harga emas naik ke atas level $1830 per troy ons menyusul terjadinya aksi jual pada mata uang Dolar AS. Harga emas juga tengah berusaha untuk bangkit setelah sempat tertekan lebih dari 5% sepanjang bulan Februari akibat data ekonomi AS yang lebih tinggi dari perkiraan dan meningkatkan kekhawatiran tentang prospek kebijakan moneter The Fed di masa mendatang.

Terlepas dari kenaikan baru-baru ini, harga emas masih tertahan oleh ekspektasi bahwa Federal Reserve akan terus menaikkan suku bunganya guna mengendalikan inflasi. Para pelaku pasar memprediksi The Fed menaikkan suku bunga setidaknya tiga kali, masing-masing sebesar 25 basis poin, dan terminal rate diprediksi berada pada level 5.5% di bulan Juni.

Sementara itu, dalam sebuah pidato di kelas ekonomi di Universitas Harvard, anggota Dewan Gubernur The Fed Philip Jefferson menekankan The Fed ingin mempertahankan target inflasi di angka 2%, seraya memperingatkan bahwa mengubah target tersebut dapat mengacaukan ekspektasi inflasi.

 

Analisa Teknikal Emas

XAUUSD

Harga emas akhirnya bangkit dan memasuki tren bullish setelah berhasil naik ke atas indikator Supertrend. Dalam jangka pendek, harga berpotensi bullish ke sekitar level Resistance 1836.00, terutama jika terus bertahan di atas area Support 1826.62-1822.00.

 

Rekomendasi

  • Entry Buy: 1829.00-1826.62
  • Take Profit: 1836.00
  • Stop Loss: 1822.00

 

Skenario Alternatif

Skenario alternatif berikut ini dapat digunakan jika harga emas berhasil menembus ke bawah level 1822.00.

  • Entry Sell: 1822.00
  • Take Profit: 1812.62
  • Stop Loss: 1826.62

download seputarforex app

Arsip Analisa By : Rama Anandhita
299060
Penulis

Rama berstatus sebagai mahasiswa aktif tingkat akhir di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di kota Kembang. Awal mula perkenalan dengan dunia trading dimulai pada tahun 2014, saat masih mahasiswa baru. Instrumen trading yang pertama kali dikenal adalah saham Indonesia. Seiring berjalannya waktu, tertarik mengikuti trading forex juga. Strategi trading yang banyak digunakan diantaranya Harmonic Pattern dan Chart Pattern.