EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.82/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,115.69   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 10 menit lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 11 menit lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 11 menit lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 18 menit lalu, #Saham AS

Output Pabrik Jepang Melonjak, Yen Tertekan Penguatan Dolar

Penulis

Kenaikan output pabrik Jepang yang lumayan impresif disebabkan oleh lonjakan produksi mobil dan kendaraan bermotor. Akan tetapi, Yen melemah terhadap Dolar AS.

Seputarforex - Pada hari Selasa (28/Desember), kantor Kabinet Jepang merilis data Industrial Production atau output pabrik yang melonjak 7.2 persen secara bulanan (Month-over-Month) pada bulan November. Angka ini terbilang cukup impresif karena berhasil melampaui ekspektasi kenaikan 4.8 persen, dan melesat dari pencapaian bulan sebelumnya yang hanya 1.8 persen.

Output Pabrik Jepang Melonjak, Jobless

Lonjakan output pabrik sebagian besar didorong oleh pemulihan pasokan suku cadang global. Hal ini mendorong peningkatan produksi otomotif seiring dengan solidnya permintaan kendaraan bermotor dari luar negeri. Tidak tanggung-tanggung, produksi mobil dan kendaraan bermotor Jepang meningkat tajam hingga 43.1 persen dalam basis bulanan. Selain itu, produk plastik ikut menopang output pabrik dengan membukukan kenaikan 9.5 persen dari bulan sebelumnya.

Terlepas dari capaian yang cukup memuaskan, produsen otomotif Jepang mengaku belum dapat terlepas sepenuhnya dari masalah pasokan suku cadang dan bahan baku semi-konduktor. Disamping itu, krisis kesehatan dan kemacetan pasokan yang disebabkan oleh pandemi masih dirasakan sektor industri Jepang.

Produsen otomotif terkemuka, Toyota, bahkan akan berencana menangguhkan produksi di lima pabrik domestik pada bulan Januari karena masalah pasokan dan kekhawatiran pandemi.

Mengenai prospek ke depan, Kementerian Ekonomi Perdagangan dan Industri Jepang memperkirakan output pabrik Jepang akan naik 1.6 persen pada bulan Desember dan melonjak 5.0 persen pada bulan Januari 2022. Outlook tersebut didasarkan atas hasil survei terhadap para produsen Jepang.

 

Risk-Off Surut, Yen Keok Lawan Dolar AS

Apiknya data output pabrik Jepang pagi ini gagal menyokong posisi Yen melawan Dolar AS. Pair USD/JPY saat ini bergerak pada kisaran 114.86, melanjutkan reli hari sebelumnya yang mencetak kenaikan 0.41 persen. Secara garis besar, Dolar AS diuntungkan oleh semakin meredanya sentimen risk-off dalam beberapa hari terakhir.

Output Pabrik Jepang Melonjak, Jobless

Download Seputarforex App

297036
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.