EUR/USD 1.079   |   USD/JPY 153.520   |   GBP/USD 1.259   |   AUD/USD 0.663   |   Gold 2,316.02/oz   |   Silver 27.49/oz   |   Wall Street 38,852.27   |   Nasdaq 16,349.25   |   IDX 7,421.21   |   Bitcoin 63,161.95   |   Ethereum 3,062.73   |   Litecoin 80.79   |   USD/JPY naik ke dekat 154.00 di tengah membaiknya dolar As, 32 menit lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD: Pembeli Pound Sterling ragu-ragu karena level kunci masih kokoh, 32 menit lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling kembali melemah saat fokusnya bergeser ke keputusan kebijakan moneter BoE, 33 menit lalu, #Forex Fundamental   |   RBA mempertahankan pengaturan kebijakan, pasar mencermati komentar para gubernur bank sentral, 33 menit lalu, #Forex Fundamental   |   PT Indika Energy Tbk. (INDY) menetapkan dividen tunai sebesar $30 juta atau sekitar Rp480 miliar, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel naik 3.6% ke level Rp575 per unit, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Remala Abadi Tbk. (DATA) naik 34.04% atau nyaris menyentuh ARA usai resmi mencatatkan saham perdana di BEI pada hari ini, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil di 5,205, sementara Nasdaq 100 turun sedikit menjadi 18,184 pada pukul 19:33 ET (23:33 WIB). Dow Jones datar di 38,991, 6 jam lalu, #Saham AS

Tertekan Isu Stimulus, Dolar AS Jatuh Di Level Terendah 2.5 Tahun

Penulis

Dolar AS mengawali bulan Desember 2020 dengan pelemahan tajam gara-gara kemelut stimulus fiskal AS dan optimisme vaksin COVID-19.

Seputarforex - Dolar AS bergerak di level rendah dua setengah tahun setelah penurunan drastis di sesi perdagangan kemarin. Di hari Rabu (02/Desember) malam ini, Indeks Dolar AS (DXY) diperdagangkan di 91.15.

Para investor sedang mengamati kemungkinan tambahan stimulus fiskal Amerika Serikat. Kelompok bipartisan dari Senator dan House of Representatives AS mengusulkan dana bantuan dampak virus Corona sebesar $908 miliar pada hari Selasa kemarin. Namun, usulan itu ditentang keras oleh pimpinan senat Mitch McConnell, karena ia mengusulkan angka $1.4 triliun demi menghindari Government Shutdown di tengah pandemi.

Stimulus Fiskal AS

Kendati demikian, harapan pasar tidak langsung pupus. Untuk pertama kalinya sejak Pilpres, Menkeu Steven Mncuhin dan Ketua House Nancy Pelosi kembali berunding. Sebagian pelaku pasar mengekspektasikan kesepakatan stimulus di masa-masa terakhir kepemimpinan Trump sebelum digantikan oleh Joe Biden. Namun, sebagian lainnya tak yakin.

"Pasar mata uang skeptis apakah proposal dapat disetujui di tengah kondisi yang tak menentu, terutama karena harapan mereka pernah dipupuskan oleh paket stimulus yang tak kunjung terwujud sebelum pemilu presiden AS," kata Masafumi Yamamoto dari Mizuho Securities.

Di sisi lain, Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell memperingatkan bahwa kondisi ekonomi AS saat ini masih rapuh. Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam testimoni di hadapan Komite Perbankan Senat AS kemarin, sembari menambahkan bahwa Kongres harus segera memberikan lebih banyak stimulus fiskal.

 

Optimisme Vaksin Dorong Minat Risiko

Selain isu stimulus fiskal, optimisme terhadap vaksin masih mendukung pergerakan mata uang berprofil risiko tinggi terhadap Dolar AS. Euro salah satunya, terkerek oleh perkembangan Inggris sebagai negara pertama yang menyetujui izin penggunaan vaksin Pfizer untuk pemakaian luas. Distribusi vaksin COVID-19 di Inggris kemungkinan akan diluncurkan minggu depan.

EUR/USD pun menambah kenaikan 0.23 persen ke 1.2097, level tertinggi sejak April 2018. Menurut Jordan Rochester dari Nomura, Euro masih punya kemungkinan untuk mengungguli Dolar lagi karena dua alasan: posisi profit-taking spekulatif dan prospek suku bunga ECB minggu depan. Menurut Jordan, EUR/USD bisa mencapai $1.25-$1.30 tahun depan.

Download Seputarforex App

294730
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.