EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 156.020   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,300.31/oz   |   Silver 26.91/oz   |   Wall Street 38,092.99   |   Nasdaq 15,605.48   |   IDX 7,117.43   |   Bitcoin 58,254.01   |   Ethereum 2,969.78   |   Litecoin 80.10   |   EUR/JPY diperdagangkan lebih tinggi di sekitar 166.00 di tengah membaiknya sentimen risiko, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CAD turun ke dekat level 1.3700 di tengah harga minyak mentah yang lebih tinggi, sentimen Risk-On, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD naik mendekati level 1.2550 dengan ekspektasi pergeseran momentum, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF tetap berada di bawah tekanan jual di bawah level 0.9150 menyusul data IHK Swiss, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) optimistis bakal membukukan marketing sales Rp9.5 triliun sepanjang tahun ini, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Starbucks (NASDAQ:SBUX) anjlok 15.9% setelah jaringan kopi ini memangkas proyeksi penjualannya karena membukukan penurunan pertama dalam penjualan dalam hampir tiga tahun terakhir, 13 jam lalu, #Saham AS   |   Saham Amazon.com (NASDAQ: AMZN) naik 2.2% karena hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan, 13 jam lalu, #Saham AS   |   Pendapatan trivago di Q1 2024 menunjukkan penurunan sebesar 9% YoY, 13 jam lalu, #Saham AS

Navarro: Kesepakatan Dagang Bisa Diteken Minggu Depan

Penulis

Penasihat bidang perdagangan Gedung Putih, Peter Navarro, mengatakan bahwa perjanjian dagang fase pertama tinggal menunggu proses terjemahan saja.

Pada hari Senin (30/Desember), penasihat Gedung Putih untuk urusan perdagangan, Peter Navarro, mengatakan bahwa kesepakatan dagang fase pertama kemungkinan besar akan segera ditandatangani pada minggu depan. Hal itu diungkapkannya dalam sebuah wawancara di Fox News, untuk merespons sebuah laporan South China Morning Post yang menyebutkan bahwa Wakil PM China, Liu He, akan berkunjung ke Washington minggu ini dalam rangka persiapan penandatanganan pakta dagang fase pertama.

Navarro: Kesepakatan Dagang AS-China

Di saat yang sama, Navarro menambahkan bahwa laporan tersebut dikutip dari narasumber anonim. Menurutnya, konfirmasi final mengenai waktu dan tempat penandatanganan perjanjian dagang yang akurat tetap berkiblat pada presiden Trump atau perwakilan dagang AS.

"Jangan pernah percaya terhadap laporan yang bersumber dari anonim. Dapatkan laporan hanya dari Presiden Trump atau perwakilan dagang AS Robert Lighthizer... Penandatanganan kesepakatan dagang fase pertama mungkin minggu depan atau minggu selanjutnya. Saat ini, kami sedang menunggu proses penyesuaian antara kedua belah pihak," kata Navarro kepada Fox.

Navarro menambahkan bahwa dirinya berharap tidak ada hambatan yang terjadi, sehingga proses deal dagang tahap pertama ini dapat diselesaikan secepat mungkin. "Pada dasarnya, kami perlu menerjemahkan detail perjanjian dagang itu ke dalam bahasa China dan memeriksa ulang agar kedua versi cocok," demikian ungkap Navarro.

Ketika ditanya mengenai apa saja detail dari perjanjian dagang tersebut, Navarro mengatakan bahwa draft kesepakatan setebal 86 halaman itu berisi tentang perlindungan kekayaan intelektual, pencegahan transfer teknologi secara paksa, dan manipulasi mata uang.

 

Dolar AS Semakin Melempem

Tercapainya kesepakatan dagang fase pertama AS-China membuat optimisme pelaku pasar terhadap perekonomian global semakin menguat. Meskipun deal dagang ini belum resmi ditandatangani, pasar langsung berburu aset berisiko sehingga memicu lonjakan trio mata uang komoditas (AUD, CAD dan NZD) ke level tertinggi dalam beberapa bulan terakhir.

Akibatnya, Dolar AS yang kerap berfungsi sebagai safe haven dalam konteks perang dagang pun kian loyo. Kondisi ini tampak dari pergerakan Indeks DXY yang mengukur kekuatan Dolar AS versus enam mata uang mayor lainnya. Indeks tersebut saat ini berada di level 96.70, atau melemah 0.05 persen dari harga Open harian.

Navarro: Kesepakatan Dagang AS-China

Di samping itu, Dolar AS juga melemah tajam versus Yen sejak hari Senin kemarin (30/Desember). Pair USD/JPY saat ini diperdagangkan pada kisaran 108.68, berada dekat level terendah 2 pekan. Terhadap safe haven lain seperti Franc Swiss, Dolar AS juga melemah, terlihat dari kemerosotan USD/CHF ke level terendah 4 bulan.

291481
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.